SINGKAWANG, tniad.mil.id – Komandan Resimen Induk Daerah Militer (Danrindam) XII/Tanjungpura Kolonel Inf Martin Susilo M. Turnip, S.H pimpin langsung penutupan latihan Yudha Wastu Pramuka dan Tradisi pengukuhan sebagai warga Korps Infanteri pada 186 siswa Dikjurta Infanteri TA. 2018, di Pantai Kura-Kura Beach, Kabupaten Bengkayang, Kamis (29/11/2018).
Danrindam XII/Tpr, Kolonel Inf Martin Susilo M. Turnip, S.H., pada kesempatan tersebut memasangkan baret dan brevet Korps Infanteri kepada Prajurit Siswa Dikjurta Infanteri Abituren Dikmata TNI AD Gelombang I TA. 2018.
Dikatakan oleh Danrindam XII/Tpr, tradisi pembaretan dan penyematan brevet korps Infanteri menandai telah selesainya latihan Yudha Wastu Pramukha TA. 2018. Dimana latihan tersebut merupakan bagian yang sangat penting dan tak terpisahkan dari perjalanan hidup seorang Prajurit Infanteri.
“Tradisi pembaretan dan penyematan brevet kualifikasi “Yudha Wastu Pramuka” merupakan suatu pengakuan dan penghargaan bagi para prajurit Infanteri, dimana baret dan brevet Infanteri adalah lambang kehormatan bagi Prajurit Infanteri,” ujar Danrindam XII/Tpr.
Dijelaskan juga, Yudha Wastu Pramuka mengandung arti sebagai pelaksana pertempuran terdepan dan menjadi penentu kemenangan dalam pertempuran di darat. Dengan tugas pokok melaksanakan pertempuran jarak dekat di darat, mencari, mendekati dan menghancurkan musuh serta merebut, menguasai dan mempertahankan medan.
Danrindam XII/Tpr, juga berpesan kepada para Prajurit Siswa bahwa dimanapun nantinya akan bertugas, selalu berikan yang terbaik untuk bangsa dan negara ini. “Kamu adalah Prajurit Yudha Wastu Pramuka sejati, generasi muda penerus dan pengibar panji-panji kebanggaan serta kehormatan Korps Infanteri,” pungkasnya.