Skip to main content
Akademi Militer

214 Orang Taruna TK IV Menerima Pembekalan Dari Aspam Kasad

Dibaca: 3379 Oleh 29 Jun 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Lembah Tidar (29/6). Sebanyak 214 orang Taruna tingkat IV/Wreda Akademi Militer menerima pembekalan dari Asisten Pengamanan Kepala Sataf Angkatan Darat (Aspam Kasad) Mayjen TNI Yayat Sudrajat, S.E. di Gedung Sumartal Akmil. Dalam pembekalan tersebut Aspam Kasad didampingi oleh Wakil Gubernur Akmil Brigjen TNI Sudirman, S.H. dan dihadiri oleh para pejabat Distribusi Akmil serta para pengasuh Taruna Wreda.

Dalam pembekalannya Aspam Kasad Mayjen TNI Yayat Sudrajat, S.E. menyampaikan materi yang berkaitan dengan pokok-pokok kebijakan TNI AD bidang pengamanan, yang disampaikan dalam empat pokok pembahasan yaitu; pertama, perkembangan lingkungan strategis dewasa ini dan permasalahannya. Kedua, pokok-pokok kebijakan TNI AD bidang pengamanan. Ketiga, struktur organisasi dan tugas staf pengamanan Angkatan Darat. Keempat, permasalahan menonjol bidang pengamanan tubuh TNI AD.

Selain itu, Aspam Kasad menyampaikan bahwa setelah nanti dilantik menjadi Perwira para Taruna akan memimpin anggota bawahan dan menjadi seorang komandan satuan. Selaku komandan satuan memiliki peran yang sangat penting dalam upaya pembinaan satuan, dimana keberhasilan pembinaan satuan sangat ditentukan oleh kepedulian, kemampuan dan figur komandannya. Artinya, baik buruknya pembinaan satuan sangat dipengaruhi oleh peran komandan satuan tersebut. Sehingga keberhasilan para komandan menjadi sangat sentral dalam memberi warna bagi satuan yang dipimpinnya.

Baca juga:  Akademi Militer Magelang Sukses Gelar “Fun Bike dan Aerobik”

Diakhir pembekalannya Mayjen TNI Yayat Sudrajat, S.E. memberi penekanan bahwa selaku calon Perwira TNI AD harus menghindari sikap dan perilaku eksklusif karena hal tersebut akan mempersulit sebagai komandan dalam mengenali anggota serta akan menciptakan jarak dengan anggota. Calon Perwira harus memahami semua perintah pimpinan, sampaikan secara rinci dengan bahasa prajurit yang singkat, tegas dan jelas agar mudah dimengerti dan dapat dilaksanakan. Melakukan pengecekan dan pengawasan sebagai alat kontrol terhadap semua perintah. Calon Perwira harus meningkatkan naluri intelijen dalam penyelenggaraan fungsi organik militer, melakukan kepemimpinan tatap muka secara efektif agar terjalin komunikasi yang baik dengan anggota. Serta memedomani dan melaksanakan Sapta Marga, Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI dan 11 Azas Kepemimpinan dengan penuh rasa tanggung jawab dalam setiap pelaksanaan tugas.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel