Skip to main content
Kodam V/Brawijaya

Penyerahan Jam Tangan Bantuan Panglima TNI Kepada Babinsa Kodim 0826

Dibaca: 383 Oleh 15 Jul 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

(Surabaya,14/07) Sebanyak 164 buah jam tangan bantuan Panglima TNI dibagikan kepada Babinsa di jajaran Kodim 0826 Pamekasan pada Selasa (14.07.2015) pagi, bertempat di lapangan upacara Makodim 0826. Penyerahan jam tangan bantuan dari Panglima TNI bagi Babinsa Kodim 0826 diserahkan langsung oleh Dandim 0826 Letkol Arm Mawardi, S.A.P secara simbolis kepada 13 orang perwakilan Babinsa yang masing-masing mewakili dari Koramil dan Posramil jajaran Kodim 0826.

Menurut Pasiter Kodim 0826 Kapten Arh Ariman Adityawan menjelaskan bahwa jam tangan yang dibagikan dikhususkan untuk para Babinsa, sehingga yang bukan bertugas sebagai Babinsa tidak mandapatkan bantuan.

“Jam tangan bantuan dari Panglima TNI dibagikan untuk para Babinsa seluruh Indonesia, dan khusus untuk Kodim 0826 Pamekasan sebanyak 164 buah” jelas Kapten Ariman.

Dalam sambutannya Dandim 0826 menegaskan bahwa jam tangan yang diberikan oleh Panglima TNI hanya dikhususkan bagi para Babinsa, tidak boleh diberikan kepada anggota selain Babinsa. Dandim juga menyatakan ada 3 (tiga) makna dari pemberian bantuan jam tangan untuk Babinsa.

Baca juga:  Presiden RI: “Meniti Karier Sebagai Perwira Berarti Kalian Semua Adalah Calon Pemimpin-Pemimpin Masa Depan”

“Ada tiga makna yang bisa ditarik pemberian jam tangan bantuan Panglima TNI ini, pertama adalah bentuk kepedulian pimpinan TNI kepada prajuritnya. Kalian harus bangga, karena tidak semua prajurit mendapatkan (jam tangan) ini. Didalam jam tangan tersebut ada cap bintang empat, itu berarti simbol pemberian dari jenderal berbintang empat” jelas Dandim.

Makna kedua adalah melatih bertanggung jawab, karena pemberian adalah amanah yang harus dijaga dan dirawat, apalagi pemberian dari Panglima TNI. Tiap jam sudah ada nomor registrasinya, dan tiap orang (Babinsa) yang menerima sudah dicatat sesuai dengan nomor registrasi.

“Makna yang terakhir adalah menghargai waktu. Karena waktu yang dimiliki adalah kesempatan yang tidak bisa diulang, jika lewat waktu begitu saja, maka akan rugi kita” terang Dandim mengakhiri sambutannya.(Pen084/JT).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel