Skip to main content
Kodam II/Sriwijaya

Bupati Beri Bantuan 69 Mesin Pompa Air Untuk Petani Banyuasin

Dibaca: 81 Oleh 03 Agu 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

 

Danrem 044/Gapo Kolonel Inf Suko Basuki yang diwakili Kasi Teritorial Korem 044/Gapo Mayor Inf Dedi Sugiri, SE mendampingi Bupati Banyuasin H. Yan Anton Ferdian, SH. Beserta para FKPD Kab. Banyuasin dan para Gapoktan di Kecamatan Rantau Bayur melaksanakan panen ikan patin dalam keramba jaring apung di desa Sementul Kec. Rantau Bayur Kab. Banyuasin yang dilaksanakan senin 3/8/2015.

Dalam kesempatan terserbut Bupati Banyuasin menyampaikan Keramba jaring apung untuk pertama kalinya di Kab. Banyuasin yang dikembangkan di Desa Sementul dan telah 5 bulan 13 hari ikan patin beratnya mencapai 8 ons sampai 1,5 Kg.  Sebanyak 24 petak dengan jumlah berat ikan seluruhnya mencapai 12 ton.

Harga pakan ikan menurut pasar bebas sangat tinggi seharga Rp. 9.000/Kg sehingga untuk mengurangi biaya pakan ikan setelah panen ini kedepan dari kelompok budidaya ikan dengan menggunakan mesin pakan ikan sehingga dapat menghemat 50 % dari harga pakan ikan sekarang menjadi sekitar Rp. 4.500,-/Kg.

Bantuan mesin pompa air sebanyak 69 unit diserahkan kepada para Gapoktan sekecamatan Rantau Bayur untuk menanggulangi kekeringan di persawahan padi.

Baca juga:  Antisipasi Karhutla, Prajurit Kodim 0403/OKU Adakan Patroli Titik Hotspot

Keramba jaring apung pengelolaannya dilaksanakan dengan baik sehingga mampu melaksanakan program pemerintah dengan baik, Insyaallah tahun 2016 akan dianggarkan mesin pakan ikan beserta bangunannya mesinnya.

Ada 18 Gapoktan sekecamatan Rantau Bayur diberikan bantuan 69 unit mesin pompa air untuk menanggulangi kekeringan. Bupati berharap agar Alsinta dipakai, dirawat, dikelola, dijaga, dimanfaatkan dan dipelihara, dipakai bergiliran untuk kelompok tani dan jangan dijual. Bila hal ini dapat dilaksanakan dengan baik maka tahun depan akan ditambah anggaran dan diberikan Bonus alat panen Combain Harvester di Kec. Rantau Bayur seharga 350 juta.

Luas tanam di Kec. Rantau Bayur dalam program Upsus sangat besar 8.381 Ha yang pada bulan September akan panen perdana, agar semua para petani tetap semangat dalam melaksanakan program IP 200.

Tidak ada pilihan lain satu-satunya yang harus disukseskan pada tahun 2015 ini adalah pertahankan Kab. Banyuasin sebagai lumbung pangan dan terus semangat agar mampu melaksanakan program IP 200.

Program pemerintah pusat memberikan dana infrastruktur desa sebesar 500 juta dan dana desa dari Presiden 288 juta dengan 70 %, dimanfaatkan untuk pembangunan fisik infrastruktur, 30 % untuk kelengkapan kantor desa dan untuk kepentingan lain-lainnya.

Baca juga:  Danrem 044/Gapo Resmikan Jembatan Gantung

Para Gapoktan pada tahun 2015 ini telah disalurkan langsung dana bantuan dari pemerintah pusat melalui pemerintah Kab. Banyuasin ke rekening Gapoktan  sebesar 9 milyar 219 juta ke 18 Gapoktan sekecamatan Rantau Bayur digunakan untuk perbaikan dan kelengkapan jaringan yang ada didesa para kelompok tani, demikian tegas Bupati Banyuasin.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel