KEDIRI- Jumat Terpadu, dilakukan oleh Koramil 10/Wates bersama masyarakat untuk membersihkan tempat-tempat yang diduga menjadi sarang nyamuk demam berdarah. Dari fogging serentak hingga pemberantasan jentik nyamuk berdarah dengan obat-obatan yang ditebar di kamar mandi hingga tempat-tempat pencucian pakaian milik warga.
Puskesmas Wates sendiri mematok target dalam tiga minggu seluruh desa-desa yang ada di Kecamatan Wates sudah dilakukan fogging secara massal, demikian juga pemberian obat anti jentik nyamuk, dirumah-rumah warga. Antisipasi terhadap nyamuk demam berdarah perlu dilakukan setahap demi setahap, guna menangkal jatuhnya korban jiwa akibat nyamuk demam berdarah ini.
“Target 3 minggu ini akan tuntas minggu depan, tetapi bisa molor,karena hujan terus menerus sangat mengganggu pelaksanaan fogging kerumah-rumah warga” kata Yuniarti, dari Puskesmas Wates, Jumat 12 Februari 2016.
“Untuk obat anti jentik nyamuk ,sudah terdistribusikan akhir Januari kemarin, tetapi untuk pengecekan keberadaan jentik-jentik nyamuk, masih berjalan dan dilakukan secara bergiliran” lanjut Yuniarti.
Koramil Wates sendiri menempatkan sejumlah Babinsanya ditiap-tiap desa untuk pro aktif dan turut serta dalam cegah dini nyamuk demam berdarah, khususnya dibulan februari ini. Selain dukungan dari Koramil Wates, Puskesmas Wates juga mendapat dukungan dari masyarakat yang secara rutin tiap hari jumat, ikut ambil bagian, harapan kedepan Kabupaten Kediri akan terbebas dari nyamuk demam berdarah, khususnya di Kecamatan Wates.(Penrem 082/CPYJ).
