Skip to main content
Kodam XIV Hasanuddin

Keberhasilan Operasi Tinombala Bukti Solidnya TNI Polri

Dibaca: 1 Oleh 26 Jul 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Akhirnya pelarian Santoso menemui titik akhirnya, peristiwa kontak tembak tanggal 18 Juli 2016 di Desa Kuala Tambarana Poso telah mengakhiri kisah Santoso sang teroris yang dicari-cari selama ini. Seluruh media lokal, nasional bahkan internasional memberitakan keberhasilan operasi gabungan yang dilakukan TNI Polri dan berminggu-minggu menjadi trending topik dengan ulasan pemberitaan yang terkadang tidak ada batasan baik tempat dan waktu sebagai konsekwensi kemajuan dan kebebasan informasi. Selasa (26/7).

Namun apapun itu, dengan tertembaknya Santoso alias Abu wardah dengan Muhtar alias Kahar, semakin menunjukan kepada publik bahwa bahwa soliditas TNI Polri dalam operasi Tinombala yang digelar tahun ini memang terbukti efektif dilapangan dalam memburu gembong Teroris Santoso serta pengikutnya yang beraktifitas disepanjang hutan-hutan di  Poso.

Dapat dikatakan keharmonisan hubungan TNI Polri bukan hanya isapan jempol belaka, tapi TNI Polri mengimplementasikannya dilapangan, TNI Polri mampu bersinergi, bahu-membahu, saling bekerjasama dalam satu misi khusus melumpuhkan musuh Negara yang telah lama merusak sendi-sendi keamanan dan kenyamanan bahkan kedaulatan nasional bangsa ini dengan hasil yang mengembirakan semua pihak.

Baca juga:  Danrem 142 Pimpin Apel Gelar Pasukan PAM RI-2

Pola kerjasama ataupun bentuk operasi bersama ini tentu patut untuk dikembangkan kedepan, dimana Polri perlu diback up TNI dalam bentuk perkuatan bantuan sehingga persoalan keamanan masyarakat dan keamanan nasional dapat dikelola dan diselesaikan dengan baik.

Soliditas TNI dan Polri, tentunya bisa dijadikan inspirasi dan suritauladan bagi komponen bangsa lain sehingga kedepan semakin terbentuk kekuatan bangsa yang utuh dan solid untuk menjadikan Indonesia yang kuat persatuan dan kesatuannya. Payung hukum yang mengatur hubungan TNI Polri dalam tugas-tugas bersama dilapangan perlu dirumuskan secara jelas dalam menjawab keraguan pihak-pihak tertentu yang berpikiran sempit.

Yang perlu diwaspadai bersama, dan ini perlu digaris bawahi, banyak oknum yang hanya mencari popularitas, mereka sengaja memecah belah soliditas TNI-Polri dengan melontarkan nada provokatif, suka mencari  kejelekan dan kelemahan masing-masing. Perbuatan ini jelas merupakan penghianatan terhadap bangsa Indonesia sendiri. Ingat bangsa ini berdiri dari rasa soliditas, rasa persatuan, kesatuan tekad. Tanpa adanya persatuan dan kesatuan tekad tidak mungkin Indonesia berdiri, semoga TNI dan Polri kita tetap jaya dan mampu memberikan yang terbaik buat kebaikan bangsa ini.(Adrizal)

Baca juga:  Pangdam XIV/Hsn : Olahraga Bersama Prajurit Untuk Kesehatan, Komunikasi Informal dan Stylish

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel