Skip to main content
Berita Satuan

187 Pemuda Terpilih Dididik Menjadi Prajurit TNI

Dibaca: 1037 Oleh 30 Sep 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Sebanyak 187 pemuda melalui serangkaian seleksi yang ketat dan transparan berhasil lulus untuk mengikuti Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) TNI AD Tahap I TA 2016 di Rindam II/Sriwijaya, Palembang, Kamis (29/9).

Danrindam II/Swj Kolonel Inf Agus Subiyanto SE MSI mewakili Pangdam II/Swj Mayjen TNI Sudirman SH MM memimpin upacara pembukaan Dikmaba TNI AD Tahap  TA 2016.

Dalam sambutannya, Danrindam mengucapkan selamat kepada Prajurit Siswa yang telah lulus seleksi dan terpilih untuk mengikuti Pendidikan Pertama Secaba TNI AD Tahap I TA 2016 . Pendidikan Pertama Secaba Tahap I digelar selama 20 minggu dan dibagi dua tahap yakni Pembekalan Pendidikan Dasar Keprajuritan dan Tahap Pembekalan Pendidikan Dasar Golongan Bintara

Danrindam mengatakan kalian yang terpilih patut bersyukur dan bangga karena berhasil lulus mengikuti pendidikan yang merupakan hasil seleksi dari 2.980 orang dan hanya terpilih 187 orang. “Keberhasilan ini patut disyukuri, dijadikan pemacu semangat untuk mengikuti seluruh tahapan Pendidikan Pertama Secaba dengan sebaik-baiknya, sehingga nantinya kalian dapat menyelesaikan pendidikan ini dan dilantik menjadi Bintara TNI AD dengan prestasi yang membanggakan,” katanya.

Baca juga:  Bhakti Sosial Korem 032/Wbr dengan Yayasan Buddha Tzu Chi

Profesi keprajuritan bukan hal yang mudah dan ringan, namun penuh dengan berbagai tantangan, risiko dan pengorbanan. Oleh sebab itulah, jiwa dan raga seorang prajurit hanya didharmabaktikan untuk kepentingan bangsa dan negara guna menjaga keselamatan bangsa dan tetap tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Dibalik pengabdian prajurit terkandung nilai luhur dan sangat mulia serta kehormatan yang tinggi. Prajurit akan membanggakan, tatkala mampu melaksanakan tugas yang diembankan dengan baik dan berhasil di kemudian hari,” tegasnya.

Kolonel Inf Agus Subiyanto menuturkan pendidikan ini untuk merubah sikap, perilaku, pola pikir dan karakter dari masyarakat sipil menjadi prajurit TNI AD. Lewat pendidikan ini pula, Prajurit Siswa akan dididik, dilatih dan digembleng baik fisik maupun mental serta dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan dasar oleh prajurit sehingga nantinya mampu menjadi Bintara TNI AD yang dapat diandalkan dan dibanggakan dalam mengemban setiap tugas sebagai Bhayangkari Negara.

“Prajurit Siswa akan dilatih dan dibiasakan untuk hidup berdisplin. Karena displin dalam kehidupan militer merupakan karakter dan cirik khas yang membedakan kehidupan prajurit TNI dengan masyarakat umum. Karena tugas-tugas sebagai prajurit TNI AD senantiasa menuntut tingkat kedisiplinan yang tinggi,”ungkapnya. (Pendam II/Swj)

Baca juga:  Satgas TNI Konga Berhasil Damaikan Pertikaian Dua Suku di Republik Demokratik Kongo

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel