Skip to main content
Berita Satuan

Walau di Pedalaman, Jangan sampai Anak Putus Sekolah

Dibaca: 50 Oleh 28 Okt 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Kampung Benerbes yang berada di Distrik Kaibar, Kabupaten Mappi, Papua, merupakan salah satu kampung binaan Koramil 1707-14/Senggo yang lokasinya paling jauh dari Makoramil 1707-14/Senggo. Untuk mengetahui situsi dan perkembangan di wilayahnya, Danramil 1707-14/Senggo, Kapten Arm. Budi Saputra beserta rombongan mengunjungi kampung tersebut, Rabu (26/10).

Perjalanan menuju kampung Benerbes ditempuh selama kurang lebih 2 jam menggunakan Spead Boat. Jauhnya jarak tempuh dan sulitnya medan tidak menyurutkan semangat Danramil 1707-14/Senggo bertemu dengan masyarakat di pedalaman.

Sesampainya di kampung tersebut, Danramil 1707-14/Senggo disambut gembira oleh Yonathan Musbak Kepala Kampung Benerbes beserta seluruh warganya. Mereka terlihat akrab berbaur menjadi satu dalam gurauan dan candatawa. Ditengah-tengah keakraban yang terjalin, Kapten Arm. Budi Saputra mengajak para orang tua agar menyekolahkan anak-anak mereka.

“Pendidikan itu sangat penting untuk anak cucu kita sebagai calon generasi penerus. Dengan pendidikan yang baik kelak mereka bisa membangun bangsa ini jauh lebih maju,”kata Danramil.

Menurut Danramil, tingkat pendidikan di kampung Benerbes tergolong masih minim dikarenakan terbatasnya sekolah dan tenaga pengajar. Untuk itu kepada para orang tua diharapkan mengajak anak-anaknya yang sudah lulus Sekolah Dasar (SD) agar melanjutkan pendidikanya ke SMP. “Walaupun di kampung Benerbes masih belum ada Sekolah Menengah Pertama (SMP), namun diupayakan agar anaknya tinggal di asrama  yang berada di kampung Senggo,”pesannya.

Baca juga:  Ekspedisi NKRI Sosialisasikan Gerakan Nasional Revolusi Mental Di Mappi.

“Letak sekolah SMP berdekatan dengan Makoramil,  sehingga saya akan pantau anak-anak dari kampung Benerbes yang sekolah di SMP,” janji Danramil.

Dalam kesempatan tersebut, Danramil juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi atau terpengaruh oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, karena bisa menimbulkan perselisihan baik dengan sesama warga masyarakat maupun dengan aparat pemeritah, apalagi saat jelang Pilkada serentak. “Kami sebagai aparat TNI sudah pasti bersikap netral,” tegas Danramil.

Sebelum meninggalkan kampung Benerbes, Danramil memberikan bingkisan berupa buku dan alat tulis sebagai motivasi kepada anak-anak di kampung tersebut untuk lebih semangat belajar dan sekolah.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel