Setelah melaksanakan tugasnya sebagai Satgas Kesehatan TNI dan Satgas PRCPB (Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana) TNI, dua Batalyon Divisi Infanteri 2/Kostrad yang dikirim pasca bencana banjir bandang di Bima NTB, akhirnya dapat kembali berkumpul dengan keluarganya, Selasa, (17/1/2016).
Batalyon jajaran Divif 2/ Kostrad ini telah selesai melaksanakan misi kemanusiaan dan rehabilitasi di wilayah Bima.
Batalyon Zipur 10/Kostrad dan Batalyon Kesehatan 2/ Kostrad yang diangkut menggunakan KRI Surabaya nomor lambung 591 sandar di Pelabuhan Kolinlamil TNI AL, Surabaya.
Kedatangan Satgas ini diterima langsung oleh Komando Garnisun Tetap (Kogartap) III/Surabaya dengan upacara penyambutan. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Laksamana Pertama TNI dr. Nalendra, Karumkit RSAL dr. Ramelan, Surabaya.
Sebelumnya, Walikota Bima, M. Qurais H. Abidin saat melepas Satgas ini mengatakan bahwa TNI telah hadir pada masa-masa suram, ketika masyarakat Kota Bima dalam kondisi terpuruk setelah dihantam dua kali banjir bandang pada tanggal 21 dan 23 Desember 2016. “Dengan kegigihan, dorongan dan teladan dari para prajurit TNI ini, kami bersemangat untuk bangkit dan memulihkan kondisi kota,” ujar Walikota Bima.
“Selamat jalan, teriring doa semoga tiba di tempat tujuan dengan selamat dan segala kebaikan yang diberikan kepada Kota Bima menjadi ladang pahala”, kata Walikota Bima.
Selama kurang lebih 1 bulan melaksanakan tugas kemanusiaan, Yonzipur 10 dan Yonkes 2 Kostrad telah banyak memberikan sumbangsih dan kontribusi nyata dalam percepatan rehabiltasi dan pemulihan kondisi pasca bencana, yang diantaranya perbaikan kembali terhadap sarana umum, layanan kesehatan dan rehabilitasi mental para korban pasca bencana.
Sementara itu kondisi di wilayah Bima saat ini dikabarkan telah berangsur-angsur mulai normal kembali. Kantor pemerintahan, layanan publik, sekolah dan jalan-jalan sudah dapat berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga aktifitas dan kegiatan masyarakat Bima sudah kembali normal.
Turut hadir pada upacara itu, Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmatim, Asisten Operasi Kasdivif Kostrad, Asisten Operasi Kasarmatim, dan Komandan Batalyon Infanteri Marinir 3/Surabaya.
