Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A., membuka secara resmi pelaksanaan Apel Dansat TNI AD Tersebar Kodam IX/Udayana TA. 2017 pada Rabu (22/3) di Aula Ngurah Rai Rindam IX Udayana.
Apel Dansat TNI AD Tersebar Kodam IX/Udayana TA. 2017 merupakan salah satu kegiatan untuk menyatukan visi dan misi, menciptakan kesamaan dalam pemahaman atau persepsi nilai-nilai jatidiri prajurit Kodam IX/Udayana dan memelihara soliditas yang dibangun melalui komunikasi dua arah antara pimpinan Kodam IX/Udayana dengan para Komandan Satuan Jajaran Kodam IX/Udayana. Selain itu juga untuk mengetahui kualitas para Dansat selaku penentu keberhasilan kegiatan pembinaan satuan jajaran Kodam IX/Udayana.
Apel Dansat ini diikuti oleh 225 orang yang terdiri dari para Komandan dan Kepala Satuan jajaran Kodam IX/Udayana, para Dandim, Danden Balak Aju, Para Danramil jajaran Korem 162/ Wira Bhakti dan jajaran Korem 163/Wira Satya, Dandenma Brigif 21/Komodo, Danyonif 743/PSY, Yonif Raider 900/SBW, Yonif Mekanis 741/GN, Yon Zipur 18/YKR, Deninteldam dan Kikavserdam IX/Udayana. Untuk narasumber berasal dari Para Asisten Kasdam IX/Udayana dan dari kalangan professional. Sedangkan para peninjau yaitu Danrem 161/Wira Sakti, Danrem 162/Wira Bhakti dan Danrem 163/Wira Satya.
Pada kesempatan tersebut Pangdam IX/Udayana dalam amanatnya menyampaikan Apel Dansat Tersebar ini merupakan kelanjutan dari Apel Dansat Terpusat TNI Angkatan Darat TA 2017. Tujuan Apel Dansat yaitu untuk menyamakan persepsi para Dansat terhadap pokok-pokok kebijakan Pangdam IX/Udayana. Disamping itu, Apel Dansat merupakan forum untuk membahas berbagai hal yang berkaitan dengan kepemimpinan, dihadapkan pada dinamika tantangan tugas yang terus berkembang. Apel Dansat juga mengevaluasi hasil Pembinaan Satuan dan Kepemimpinan Dansat pada Tahun Anggaran 2016.
“Dalam melaksanakan pembinaan satuan haruslah dilandasi dengan niat dan tekad berbuat terbaik, tulus, Ikhlas dalam memimpin dan membina satuan. Seorang Komandan Satuan harus mampu menerapkan ilmu dan seni kepemimpinan dengan baik, serta mengelola satuannya dengan manajemen modern secara transparan dan akuntabel. Kehadiran sosok pimpinan di tengah-tengah anak buah bukanlah untuk ditakuti atau dihindari, tetapi justru ditunggu-tunggu untuk bersama-sama memajukan organisasi. Komandan Satuan harus benar-benar menanamkan prinsip bahwa kehadirannya bukanlah menambah masalah tetapi menjadi solusi, baik secara internal di satuan maupun di lingkungan sekitarnya. Kembangkan ilmu dan seni kepemimpinan maupun manajemen yang tepat dalam membina satuan,” ujar Pangdam.
“Melalui kepemimpinannya para Dansat harus dapat mewujudkan kesiapan operasional satuan secara optimal. Ciptakan prajurit-prajurit yang berdisiplin tinggi, profesional dan memiliki fisik yang prima. Sedangkan para prajurit di satuan jajaran Kodam IX/Udayana juga harus mampu berperan sebagai insan teritorial, prajurit yang keberadaannya di tengah-tengah masyarakat selalu memberikan manfaat positif,” tegas Pangdam.
Berbagai hal yang disampaikan Pangdam sangat sejalan dan relevan dengan tema yang diusung dalam Apel Dansat TNI AD Tersebar Kodam IX/Udayana TA 2017 yaitu “Melalui Apel Komandan Satuan Kita Tingkatkan Pembinaan Satuan Guna Mewujudkan Prajurit TNI AD Yang Kuat, Hebat, Profesional Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok Kodam IX/Udayana”.
“Ikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan sungguh-sungguh dan penuh rasa tanggung jawab. Dengan harapan agar seluruh peserta dapat memahami serta mengaplikasikan tema tersebut sehingga dapat memberikan manfaat yang nyata dalam mendukung keberhasilan pembinaan satuan,” pungkas Pangdam. (Pendam 9)
