Skip to main content
Kodam V/Brawijaya

Kemenhan RI Kunjungi Kampung Inggris Kediri

Dibaca: 5 Oleh 08 Apr 2017Januari 22nd, 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Asisten Intelijen Kasdam V/Brw Kolonel Inf Taufan Gustoro didampingi Perwira seksi Intel Kodim Kediri Kapten Czi Bagus Handoko dan Kepala seksi Intel Brigif 16/WY, Mayor Inf Jhonson Siregar bersama-sama rombongan Kementerian Pertahanan RI (Kemenhan RI) berkunjung ke salah satu pusat studi bahasa Inggris yang cukup terkenal di Kediri yaitu “Kampung Inggris”, Kamis (30/3/2017).

Kampung Inggris merupakan kawasan belajar mengajar yang berada di Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri yang memang sudah identik dengan pendidikan bahasa Inggris

Rombongan Kemenhan RI yang dipimpin Kolonel Inf Zulfahmi secara langsung diterima oleh salah seorang pengajar yaitu Mohammad Kallend Osen atau akrab dipanggil Mr. Kallend, saat mengunjungi Basic English Course (BEC) yang terletak di Desa Pelem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.

Kebesaran nama Kampung Inggris tidak lepas dari sosok Mr. Kallend yang selama empat dasawarsa berkecimpung di dunia pendidikan bahasa Inggris.

Banyak yang salah duga atau salah pengertian apa itu Kampung Inggris. Banyak yang menduga bahwa orang yang tinggal di kampung Inggris ini semua bisa bicara bahasa Inggris. Persepsi itu salah total.

Baca juga:  Tingkatkan Produktivitas, TNI dan DPKP Tuban Percepat Tanam Padi

“Persepsi itu muncul pertama kali dari artikel yang dimuat harian Ibukota sekitar tahun 1995 dan saya justru baru tahu dua tahun kemudian mengetahui hal itu,” jelas Mr. Kallend.

Lebih lanjut Mr. Kallend menjelaskan bila anak-anak ketika berada dirumah kurang minat dan mampu berbahasa inggris, tetapi ketika disini anak itu bisa lancar bercakap bahasa Ininggris, faktor lingkungan sekitar juga menjadi salah satu penentu.

“Kalau ada tukang becak, pedagang makanan atau sopir yang dijumpai bisa bahasa Inggris, itu karena ia kebetulan adalah murid saya, tidak lebih tidak kurang. Kalau ada orang yang bisa berbahasa Inggris dengan lancar dalam 3 bulan, itu bisa saja faktor kecerdasan dirinya sendiri,”ungkap Mr.Kallend.

Kolonel Inf Taufan Gustoro dan Kolonel Inf Zulfahmi juga menyempatkan diri berdiskusi langsung dengan Mr. Kallend dengan bahasa Inggris, demikian juga 14 orang yang tergabung dalam rombongan Kemenhan RI meluangkan waktunya berkomunikasi dengan siswa/siswi BEC. (Penrem 082/CPYJ ).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel