Skip to main content
Kodam Iskandar Muda

Babinsa di Aceh Beri Tumpangan Anak Sekolah Pulang ke Rumah

Dibaca: 45 Oleh 23 Jun 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

PIDIE, tniad.mil.id – Pasca masa cuti lebaran selesai, para Babinsa di jajaran Kodim 0102/Pidie kembali melaksanakan tugasnya sehari-hari, dengan semangat dan motivasi baru.

Hal itu telah ditunjukkan oleh Babinsa Desa Rinti dan Desa Didoh, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie, Aceh, yang kinerjanya patut diacungi jempol. Sertu Amiruddin dan Serda Surianto Pratama dalam perjalanan menuju wilayah desa binaannya, tidak ragu-ragu memberikan tumpangan atau memboncengkan anak sekolah yang akan kembali ke rumahnya, saat anak-anak itu mereka temui di jalan, seperti yang terjadi pada Kamis (21/6/2018).

Menurut Serda Surianto Pratama, anak-anak sekolah tersebut merupakan warga desa binaannya yaitu Desa Rinti, yang ia jumpai sedang berjalan kaki pulang dari bersekolah di Desa Dudo, yang berjarak lebih dari 2 Km.

Memberi tumpangan kendaraan dengan membocengkan anak-anak pulang sekolah dengan sepeda motornya seperti itu, katanya, sudah menjadi hal yang biasa ia lakukan setiap menuju ke desa binaanya tersebut.

“Memang biasanya saat berangkat ke sekolah mereka diantar orang tuanya dan ada juga yang jalan kaki. Walaupun ke sekolah bisa ditempuh dengan naik sepeda, tapi itu justru akan menyusahkan mereka karena kondisi medan di Desa Rinti ini merupakan wilayah perbukitan, dengan kondisi jalan yang mendaki, menurun bahkan ada beberapa titik jalan yang keadaan rusak. Hal ini cukup membahayakan jiwa anak-anak sekolah itu sendiri,” cerita Babinsa Serda Surianto.

Baca juga:  Pangdam IM Tinjau Suaka Marga Satwa Rawa Singkil di Kabupaten Aceh Singkil

Sementara itu, Danramil 24/Mutiara Timur Kapten Inf Rusli terkait kegiatan kedua Babinsanya tersebut menyampaikan, apa yang dilakukan oleh kedua orang prajurit anak buahnya itu semata-mata karena panggilan jiwa sebagai Babinsa yang bertugas serta berperan aktif untuk membantu masyarakat.

“Mereka tidak ada niat dan tujuan lain kecuali semata-mata membantu kesulitan masyarakat, khususnya yang dialami anak-anak sekolah yang menjadi warga binaannya. Apalagi anak-anak sekolah tersebut merupakan generasi muda penerus masa depan bangsa dan negara ini,” ujarnya.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel