Skip to main content
Berita Satuan

Panglima TNI Resmikan Monumen Alutsista TNI-Polri di ‘Lembah Tidar’ Magelang

Dibaca: 94 Oleh 17 Sep 2018Maret 30th, 2020Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

MAGELANG, tniad.mil.id – Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. didampingi Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna, S.E., S.Sos., M.M., Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tatang Sulaiman, dan Gubernur Akademi Militer (Akmil) Mayjen TNI Eka Wiharsa, meresmikan Monumen Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) TNI-Polri di Lapangan Sapta Marga ‘Lembah Tidar’ Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (15/9/2018) siang.

Peresmian monumen tersebut merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Reuni TNI-Polri Angkatan 1986 yang diikuti oleh 414 Perwira, terdiri dari 165 Perwira Angkatan Darat, 52 Perwira Angkatan Laut, 49 Perwira Angkatan Udara, dan 148 Perwira dari Kepolisian.

Saat peresmian monumen, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa rekan-rekan TNI-Polri Angkatan 1986 tidak akan pernah lupa dengan yang namanya Lembah Tidar, apalagi Lapangan Sapta Marga.

“Itu adalah kenangan yang dialami oleh seluruh Perwira TNI-Polri,” ucapnya.

Panglima TNI mengungkapkan, ketika masih menjabat sebagai Kasau, dirinya pernah mengatakan kepada Kasad Jenderal TNI Mulyono saat acara Pelantikan Perwira Karier TNI-Polri di Lembah Tidar beberapa waktu yang lalu, tentang keinginannya memiliki ikon matra di Lapangan Sapta Marga, karena Perwira TNI-Polri pernah dididik di Akmil Magelang.

Baca juga:  Bantu Bangun Gereja, Anggota TNI Contohkan Tolerasi Antar Umat Beragama

“Ketika saya dilantik menjadi Panglima TNI, saya teruskan rencana itu dan alhamdulilah sore hari ini kita menyaksikan ikon Alutsista Matra TNI-Polri,” katanya.

“Ini adalah bagian terpenting untuk memberikan pesan kepada generasi penerus bahwa kita sama-sama pernah dididik disini, kita memiliki nasib yang sama di Lembah Tidar ini, dan kita bersyukur setelah beberapa tahun lepas antara TNI-Polri, akhirnya Polri pun dididik di Lembah Tidar kembali,” tambahnya.

Di sisi lain Panglima TNI mengatakan, ketika mencetuskan sinergitas TNI-Polri dengan Kapolri Jenderal Pol Prof. H. M. Tito Karnavian. Ph.D. bahwa sinergitas TNI-Polri sangat dibutuhkan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Oleh sebab itu, untuk menandai sinergitas itu kita memasang ikon yang kita namakan adalah ikon Alutsista Tiga Angkatan dan Polri,” ungkap Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

“Saya yakin senior-senior kita yang dulu dididik di sini dan yang sudah pensiun, pasti akan merasakan sensasi yang sama bahwa kebersamaan ada di Lembah Tidar,” katanya.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel