Skip to main content
Berita Satuan

TNI Gelar Pawai Kirab Bendera Merah Putih, dari Sabang sampai Merauke

Dibaca: 178 Oleh 30 Sep 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

SABANG, tniad.mil.id – Memperingati hari jadinya yang ke 73 tahun, Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar Pawai Kirab Bendera (Flag Relay) Merah Putih di beberapa kota di Indonesia, secara estafet dari Sabang di Provinsi Aceh hingga ke Merauke di Provinsi Papua, mulai tanggal 28 September hingga 4 Oktober 2018.

Pawai Kirab Bendera Merah Putih yang dibawa oleh Prajurit TNI AD, TNI AL dan TNI AU itu akan melalui beberapa wilayah Indonesia, yaitu Sabang-Aceh, Pekanbaru-Riau, Palembang-Sumsel, Solo-Jateng, Surabaya-Jatim, Balikpapan-Kaltim, Manado-Sulut, Makassar-Sulsel, Kupang-NTT, Ambon-Maluku, Sorong-Papua dan berakhir di Merauke.

Pelaksanaan hari pertama Pawai Kirab Bendera Merah Putih, diawali dengan upacara bendera di Tugu Kilometer Nol, Kota Sabang, Jumat (28/9/2018). Bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) Komandan Korem (Danrem) 012/Teuku Umar (TU), Kolonel Inf Aswandi, S.E.

Bendera Sang Merah Putih dibawa oleh Sersan Dua (Serda) Bah/W Ririn Pujiastuti (atlet Dragon Boat 200 meter, peraih medali perak Asian Games 2018), bersama sejumlah prajurit TNI perwakilan tiga matra, sebagai pembawa Pataka.

Baca juga:  Kasrem, Tutup Latis Tim Intel Korem 102/Pjg

Sepanjang perjalanan dari Tugu Kilometer Nol, para prajurit TNI pembawa Bendera Merah Putih disambut meriah oleh warga masyarakat yang menyaksikan arak-arakan tersebut. Setibanya di kantor Walikota Sabang, mereka disambut dengan tarian Ranup Lampuan. Selanjutnya bendera diserahkan kepada Walikota Sabang, Nazaruddin.

Walikota kemudian membawa bendera tersebut ke Pelabuhan Sabang dan diserahkan kepada Komandan Lanal (Danlanal) Sabang, Kolonel Laut (P) Edi Haryanto, S.E. untuk selanjutnya dibawa berlayar menuju Pelabuhan Malahayati Banda Aceh, dengan KRI Halasan-630 yang dikomandani Letkol Laut (P) Sandy Kurniawan.

Pawai Kirab Bendera Merah Putih dalam rangka HUT ke-73 TNI tahun 2018 terseut bertujuan untuk membangkitkan jiwa nasionalisme dan menunjukkan bahwa antara TNI dan Rakyat tidak ada pemisah, karena TNI berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel