TTU – tniad.mil.id – Pada hari Rabu tanggal 19 Desember 2018 pukul 12.10 WITA, telah dilakukan penyerahan satu pucuk senjata api jenis Springfield secara sukarela oleh masyarakat wilayah Desa Noeltoko, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur yang tidak berkenan disebutkan identitasnya kepada Letda Czi Agum Harseno Danton Waltis Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Mekanis 741/GN Sektor Barat.
Diserahkannya senjata tersebut tersebut berawal dari Letda Czi Agum bersama anggota melaksanakan karya bakti bersama masyarakat di Kantor Desa Noeltoko dalam rangka pembuatan lapangan serba guna.
Letda Czi Agum Harseno yang menjabat sebagai Danton Waltis dalam Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Mekanis 741/GN Sektor Barat memberikan arahan mengenai aturan pembuatan lapangan sehingga didapatkan hasil yang baik dan berkualitas dikarenakan mampu dalam ilmu dan aturan dalam pembangunan.
Disaat pelaksanaan karya bakti, salah seorang warga menanyakan informasi mengenai bahan-bahan yang akan digunakan jika ingin membangun sebuah dapur rumah dikarenakan kondisi rumah di bagian dapur sudah rusak berat.
Dalam perbincangan tersebut, Letda Czi Agum Harseno menyampaikan apa saja yang dibutuhkan dalam membangun sebuah dapur dan menyampaikan jika membutuhkan bantuan tenaga dalam pembangunan dapur Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Mekanis 741/GN Sektor Barat siap membantu.
Selanjutnya masyarakat tersebut menyampaikan apakah Letda Czi Agum bersedia berkunjung ke rumah masyarakat tersebut guna melihat kondisi rumahnya dan Letda Czi Agum Harseno menyampaikan bersedia.
Sesampainya dirumah masyarakat tersebut, Letda Czi Agum Harseno melihat kondisi dapur dan menyampaikan jika kondisinya masih layak dan tidak mengalami kerusakan yang cukup berat.
Selanjutnya dipimpin oleh Letda Czi Agum Harseno, tiga orang anggota mulai melakukan perbaikan dapur milik masyarakat tersebut. Beberapa saat melaksanakan perbaikan, Letda Czi Agum Harseno menemukan senjata api didekat tungku (tempat memasak dari tanah) yang diletakkan dibagian bawah ditumpuk dengan kayu bakar.
Kemudian Dansi Intel Serka Agus Suherjan menyampaikan beberapa hal berkaitan dengan penyimpanan senjata api didalam rumah tentang kerugian dan keamanan masyarakat tersebut, tindakan yang harus dilakukan.
Setelah memahami apa yang telah disampaikan oleh Dansi Intel Serka Agus Suherjan, warga tersebut menyampaikan permohoman maaf dan mengaku bersalah atas penyimpanan senjata api didalam rumah.
Warga tersebutpun bersedia menyerahkan senjata api secara sukarela kepada apaat Satgas TNI, dan menyampaikan agar identitasnya tidak disampaikan kepada pihak keamanan sehingga merugikan masyarakat tersebut dan keluarganya.
Akhirnya masyarakat tersebut bersedia menyerahkan 1 (Satu) pucuk senjata api jenis Springfield secara sukarela kepada Letda Czi Agum Harseno disaksikan oleh DansiIntel dan beberapa orang.
Selanjutnya para personel TNI melanjutkan perbaikan dapur hingga selesai kemudian kembali ke Makosatgas.
Saat dikonfirmasi, Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif Mekanis 741/GN Sektor Barat Mayor Inf Hendra Saputra, S.sos.,M.M.,M.I.Pol, membenarkan bahwa hal 54tersebut adalah perintahnya kepada satuan bawah agar lebih intens melaksanakan kegiatan anjangsana di wilayah binaan.
Dirinya juga sangat bangga dan berterima kasih dengan apa yang sudah dilakukan Letda Czi Agum Harseno bersama anggotanya.(Dispenad)
