Skip to main content
Dinas Penerangan

Bakti Sosial dalam Rangka Perayaan Natal dan Tahun Baru 2019 di Arwanop

Dibaca: 136 Oleh 03 Jan 2019Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

MIMIKA, tniad.mil.id – Mengawali tahun baru 2019, Kodim 1710/ Mimika bersama Polres Mimika Gelar Baksos di Arwanop, Distrik Tembagapura. Sebagai wujud kebersamaan serta untuk lebih mendekatkan diri kepada rakyat, Kodim 1710/ Mimika bersama dan Polres Mimika melaksanakan bakti sosial, perayaan Natal dan sekaligus upacara Bakar Batu di Kampung Omponi, Arwanop Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Rabu (3/1/2019).

Hingga saat ini satu satunya transportasi untuk menuju kampung Arwanop yang mencakup enam kampung disekitarnya hanya melalui udara dengan menggunakan helikopter yang ditempuh dengan waktu sekitar 15-20 menit dari Timika atau berjalan kaki selama kurang lebih enam jam dari Tembagapura dengan melewati medan pegunungan terjal dan hutan.

natal2

Kegiatan bakti sosial dalam bentuk pemberian tali asih (pemberian enam ekor hewan ternak babi), pengobatan massal dan pembagian sembako gratis ini diikuti oleh sekitar 450 orang masyarakat daerah Arwanop dan dilaksanakan sebagai rangkaian dari kegiatan berbagi kasih dalam suasana Natal dan tahun baru 2019 sekaligus bentuk kepedulian dan komunikasi sosial antara TNI-Polri dengan masyarakat.

Diharapkan kepada masyarakat jika ada permasalahan atau aspirasi silahkan disampaikan kepada TNI-Polri yang bertugas menjaga keamanan di wilayah tersebut.

Komandan Kodim 1710/Mimika Letkol Inf Pio L. Nainggolan dalam sambutannya mengatakan bahwa, pemberian tali asih berupa enam ekor hewan ternak (babi), pembagian paket Sembako dan pengobatan massal, sudah mulai dilaksanakan sejak tanggal 2 Januari 2019 ini untuk membantu memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Baca juga:  Konseling Tim Psikologi AD, Pulihkan Mental Pasien Corona

“Kehadiran TNI- Polri di Arwanop ingin berbagi bersama masyarakat sehingga terjalin hubungan tali kasih yang membuat TNI-Polri semakin dekat dengan masyarakat”, ujar Dandim.

Selain membagikan 450 paket sembako kepada masyarakat, juga dilaksanakan pengobatan massal dengan didukung oleh tim dokter bantuan TNI AD Timika dan Tim Kesehatan Pos Pamrahwan Yonif 754/ENK Kostrad di Arwanop.

Antusias masyarakat dari enam kampung datang berbondong-bondong untuk menghadiri kegiatan pegobatan massal serta pembagian paket sembako gratis guna memenuhi kebutuhan kesehatan dasar serta kebutuhan pokok bagi masyarakat.

Tercatat 250 orang pasien memeriksakan kesehatannya pada pengobatan massal gratis tersebut dengan keluhan batuk, pilek, demam, sakit kepala, ISPA dan nyeri sendi.

Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto pada sambutannya mengucapkan selamat hari Natal dan Tahun Baru 2019 kepada warga yang merayakannya.

“TNI/Polri memberikan bantuan untuk meringankan beban masyarakat, terima kasih kami sampaikan kepada masyarakat Arwanop yang sudah hadir dan antusias tinggi pada kegiatan ini”, tambah Agung Marlianto.

Pemerintah RI memberikan perhatian terhadap Papua dengan berbagai pembangunan untuk kesejahteraan rakyat Papua.

Baca juga:  Irjenad: Wasev Jamin Efektivitas TMMD dan Jaga Komitmen Bersama

Pada kesempatan tersebut Kodim 1710/Mimika memberikan enam ekor hewan ternak babi untuk dibagikan kepada masyarakat di kampung di wilayah Arwanop (Kp. Omponi, Kp.Ombani-1, Kp.Ombani-2, Kp. Aggogoin, Kp. Anggigi-1, Kp. Anggigi-2, Kp. Kepala Air) dan 3 Gereja (Kp. Omponi, Kp. Jagamin dan Kp. Baluni).

natal3

Ucapan terimakasih diungkapkan oleh Kepala Suku Kepala Air Barman Janampa kepada TNI yang sudah berkunjung, memberikan bantuan Sembako, memberikan hewan ternak Babi serta pengobatan massal gratis kepada masyarakat.

“Diharapkan keberadaan TNI-Polri di Arwanop akan selalu menjadikan masyarakat merasa aman dan tenteram sehingga pembangunan di Arwanop tetap berjalan, setelah terhenti karena kejadian kekerasan dan pemerkosaan oleh kelompok KKSB terhadap tenaga pengajar bulan April 2018 lalu”, tambah Barman.

Arwanop merupakan kampung di distrik Tembagapura, Mimika Papua yang pada 19 April 2018 lalu Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) telah melakukan pemerkosaan dan penganiayaan terhadap tenaga sosial yaitu guru Sekolah Dasar.

Tidak hanya memperkosa dan menganiaya para guru, KKSB juga merampas uang serta barang berharga milik para guru tersebut yang jelas-jelas keberadaan para guru tersebut untuk mencerdaskan generasi muda di Papua.

Baca juga:  Kostrad Gelar Kegiatan Bakti Sosial dan Karya Bakti di Danau Bintang Alam Kabupaten Karawang

Saat itu TNI Angkatan Darat dan Satuan Tugas Terpadu Penanganan KKSB berhasil memukul mundur para KKSB dan mengerahkan dua helikopter untuk mengevakuasi 13 guru SD dari Kampung Arwanop menuju tempat yang aman. Keberadaan aparat TNI-Polri di Papua bertujuan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

Tokoh Agama Pdt Mozes Jangkup, menyampaikan terima kasih atas semua bantuan dari TNI kepada masyarakat di wilayahnya.

“Besar harapan kami meminta agar TNI/Polri terus bertugas menjaga daerah kami dari gangguan kelompok KKSB,” harapnya.

Pada kesempatan ini perwakilan pemuda Jerry (23) juga turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada TNI yang sudah membuat kegiatan yang sangat membantu masyarakat.

Kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan ini mendapatkan respon yang positif dari para tokoh agama dan tokoh masyarakat serta diharapkan dapat membantu mengatasi kesulitan masyarakat sekaligus menjadikan masyarakat menjadi lebih dekat lagi terhadap TNI-Polri begitupun sebaliknya.

Acara dilanjutkan dengan perayaan Natal bersama sekaligus upacara bakar batu yang dilakukan oleh Kodim 1710/Mimika, Polres Mimika dan Satgas Pamrahwan Yonif 754/ENK

Turut hadir pada acara tersebut Danbrigif-20/Kostrad, Danyon 754/ENK aparat kewilayahan TNI/Polri, perwakilan PT Freeport Indonesia, serta, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh masyarakat di wilayah Desa Arwanop.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel