Skip to main content
Kodam VI/Mulawarman

Tanamkan Sikap Cinta Tanah Air Bagi Anak Sekolah di Kapuas

Dibaca: 477 Oleh 19 Mar 2019Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Jajaran Kodim 1011/Kuala Kapuas terus melakukan pendampingan kepada anak-anak sekolah dalam menanamkan sikap cinta tanah air berupa upacara pengibaran bendera.

Tersebut disampaikan Dandim 1011/Kuala Kapuas, Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono, S.I.P., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Kapuas, Selasa (19/3/2019).

Diungkapkan Dandim, upacara bendera merupakan salah satu upaya dalam menumbuhkan budi pekerti dan karakter bangsa kepada anak sekolah terutama nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan.

“Nilai-nilai tersebut terkandung di dalam setiap urutan kegiatan/tata upacara bendera, diantaranya nilai kedisiplinan, kepemimpinan, kerja sama dan kekompakan, kekuatan fisik dan mental, patriotisme (kepahlawanan), dan lain sebagainya,”ujarnya.

bra1b

Dandim mengatakan, kegiatan memimpin upacara bendera kali ini dilaksanakan di SD Buhut, Kecamatan Kapuas Tengah, Senin (21/1/2019). “Banyak hal yang diajarkan seperti sikap tegap, cara membawa bendera, memegang tali bendera, penghormatan dan lain- lain yang berkaitan dengan Peraturan Baris Berbaris (PBB),”ucapnya.

Menurut Bambang Kristianto, setiap Hari Senin, jajarannya terjun ke sekolah-sekolah untuk memimpin upacara bendera, yang kali ini dilaksanakan Babinsa Koramil Pujon, Serda Jabir, dengan sabar mendamping anak -anak memimpin upacara bendera.

Baca juga:  Pendam VI/Mlw Meraih Juara Pertama Penghargaan SatPen Terbaik

“Dalam menumbuhkan wawasan kebangsaan dan cinta tanah air, TNI akan selalu hadir bagi anak-anak di Kapuas,”jelasnya.

“Generasi muda perlu ditanamkan sikap disiplin, sadar akan kebangsaan, memiliki rasa persatuan dan kesatuan, cinta tanah air dan kesadaran bela negara,”tegas Bambang Kristianto.

Sementara itu, Babinsa Serda Jabir menyampaikan, sekarang ini anak-anak sudah mulai terkikis nilai-nilai perjuangan bangsa akibat tergerus masuknya budaya asing di era globalisasi, dan ini dikhawatirkan terus melanda generasi muda sekarang.

“Gejala ini dapat dilihat dari tata krama, semangat kejuangan, rasa persatuan dan kesatuan serta nilai-nilai positif bangsa, terutama di kalangan muda, kian hari mulai memudar,”imbuhnya.

Lebih lanjut ditegaskan, kehadiran TNI di sekolah memberi semangat baru bagi siswa-siswi dan serius dalam melaksanakan upacara. Siswa yang diberi tugas sebagai pasukan pengibar bendera merah putih juga melakukannya dengan baik.

“Jika dibimbing dan diajari, anak-anak akan senang dan serius melakukannya, sehingga upacara berlangsung tertib dan khidmat,”tutur Jabir.

Kepala Sekolah SD Buhut, Rantian, S.Pd., mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Bapak Babinsa hadir menjadi pembina upacara, sehingga anak-anak pun tahu tata cara upacara yang baik dan benar.

Baca juga:  APEL GABUNGAN TNI MENGHADAPI BANJIR

“Semoga kegiatan ini terus diprogramkan bagi sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Kapuas Tengah, karena sangat bermanfaat bagi generasi muda yang nanti akan menjadi penerus bangsa ini,”pungkasnya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel