Skip to main content
Kostrad

4K, Program Andalan Satgas Pamtas Yonif 328/DGH di Perbatasan Papua-PNG

Dibaca: 44 Oleh 10 Jun 2019Tidak ada komentar
IMG 20190610 WA0024
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG, Satgas Yonif PR 328/DGH menghadirkan program 4K (Keagamaan, Kesetaraan, Kebudayaan dan Kesejahteraan) dalam melaksanakan tugas di wilayah penugasan.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 328/DGH, Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han)., dalam rilis tertulisnya di Keerom, Papua, Senin (10/6/2019).

Diungkapkan Dansatgas, progam 4K ini merupakan program andalan untuk mendukung pelaksanaan tugas di wilayah perbatasan.

“Kami (Satgas) tahu bahwa kehadiran TNI tidak hanya menjaga wilayah perbatasan saja tetapi juga berbaur, berkomunikasi dan melindungi masyarakat yang ada di perbatasan dengan kebudayaan yang berbeda tentunya,” ujarnya.

Dilanjutkan oleh Dansatgas bahwa program 4K ini diterapkan sejak awal penugasan hingga nanti berakhirnya masa tugas.

“Di bidang Keagamaan, kami membaur bersama warga terutama di hari-hari besar keagamaan seperti ibadah bersama dan ikut dalam kegiatan karya bakti rehab rumah ibadah seperti Gereja dan Masjid,”ucapnya.

Sementara pada bidang Kesetaraan lanjut Erwin Iswari, para personel juga tidak pernah membeda-bedakan suku satu dengan suku lainnya, karena semua adalah saudara seperti membuat Papeda (makanan pokok dari sagu), dilakukan secara bersama-sama.

Baca juga:  Laga Persahabatan Antara Yonif 321 Kostrad dan Yonif 301/PKS Dalam Pertandingan Sepak Bola

“Di bidang kebudayaan juga kami menghormati budaya-budaya lokal dalam setiap kegiatan, termasuk bidang kesejahteraan kami lakukan pengobatan keliling ataupun massal secara gratis dan menjadi guru bantu di sekolah-sekolah,” jelasnya.

Dengan menerapkan program 4K tersebut tambahnya, keberadaan Satgas pun sudah diterima baik oleh masyarakat yang ada di perbatasan.

“Warga pun tidak segan-segan untuk bercerita dan berkeluh kesah tentang permasalahannya, dan inilah yang membuat kami makin senang dan bersemangat dalam bertugas walau jauh dari keluarga,” pungkasnya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel