JAKARTA, tniad.mil.id,- Dalam arahannya kepada seluruh prajurit Yonif Raider 142/KJ, Pangdam II/Swj menyampaikan, pada pelaksanaan kegiatan teritorial, dekatkanlah diri dengan rakyat, bantu mereka. Karena TNI terlahir dari rakyat dan berjuang untuk rakyat dan bersama rakyat.
Hal tersebut disampaikan Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) II/Swj Kolonel Inf Djohan Darmawan dalam rilis tertulisnya pada Jumat (26/7/2019).
Diungkapkan Kapendam, kunjungan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M. Hum, ke Markas Yonif 142/KJ pada Kamis (25/7/2019) tersebut, dilakukan dalam rangka mengecek kesiapan satuan yang akan ditugaskan ke daerah operasi sebagai Satgas Pamtas RI-RDTL.
‘’Nantinya 400 prajurit dari Yonif 142 ini, pada Agustus 2019 mendatang akan bertugas selama 9 bulan ke depan di NTT sebagai Satgas Pamtas RI – RDTL,’’ ujarnya.
‘’Pengecekan ini dilakukan, untuk memastikan kesiapan satuan, sebelum nantinya akan dilakukan pengecekan kembali kesiapannya oleh Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto,’’ terangnya.
Selain mengecek kesiapan personel dan alat perlengkapan, Pangdam yang didampingi Danrem 042/Gapu, para Asisten Kasdam serta para Dan/Kabalakdam juga memberikan pengarahan kepada seluruh personel.
Dalam arahannya, Pangdam II/Swj mengatakan, selama bertugas di perbatasan RI – RDTL, seluruh personel harus benar-benar memahami tugas pokok.
‘’Jalankan setiap tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, patuhi semua aturan serta hukum yang berlaku serta hindari pelanggaran sekecil apapun,’’ ujarnya.
Pangdam berharap, agar melaksanakan kegiatan teritorial dalam membantu warga masyarakat di sekitar wilayah penugasan.
“Dekatkan diri dengan rakyat, bantu mereka. Karena TNI terlahir dari rakyat dan berjuang untuk rakyat dan bersama rakyat. Perhatikan faktor keamanan baik personel maupun materiil dan diharapkan keberhasilan dalam melaksanakan tugas akan tercapai,’’ harapnya.
Diakhir arahannya, ia menekankan kepada seluruh prajurit untuk memberikan penampilan yang terbaik saat kunjungan Panglima TNI nanti. (Dispenad).
