JAKARTA, tniad.mil.id – Kegiatan Camping Rohani yang dilaksanakan Satgas Yonif MR 411/PDW di Distrik Sota, sebagai upaya membangun karakter dan jiwa sosial anak-anak usia dini di Merauke.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis Raider 411/PDW, Mayor Inf Rizky Aditya, S.Sos.,M.Tr (Han) dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Selasa (10/9/2019).
Diungkapkan Dansatgas, Camping Rohani yang dilaksanakan Pos Toray bekerja sama dengan Gereja GPKAI, Jemaat Berakha Toray pada Minggu (8/9/2019), bertujuan untuk mendidik anak-anak untuk mempertebal keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Kegiatan yang dilaksanakan di Kampung Toray, Distrik Sota ini diikuti oleh 47 peserta yang dilaksanakan selama dua hari yakni Sabtu-Minggu,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan yang mengambil tema Membentuk Karakter Rohani dan Jasmani Anak Sejak Dini, dimaksudkan agar sejak dini anak-anak sudah mempuyai fondasi yang kuat dalam beretika dan memiliki kepekaan kepada sesamanya.
“Antusiasme dan keceriaan anak-anak pun terlihat jelas saat mereka mengikuti rangkaian kegiatan yang sudah terjadwal ini,” jelasnya.
Di tempat terpisah Koordinator kegiatan, Danpos Toray, Letda Inf Wesly Tanaem, mengatakan kegiatan Camping Rohani ini, bermaterikan lomba cerdas cermat, malam renungan, dilanjutkan pagi hari olahraga dan permainan rohani, dan diakhiri ibadah bersama.
“Satgas bersama Gereja GPKAI Jemaat Berakha Toray berharap dampak dari kegiatan ini bisa mengubah karakter hidup anak, menanamkan hal baik dalam rohani serta memiliki iman kuat,” ucapnya.
Sedangkan Matius, Jemaat Berakha Toray, mengaku begitu terkesan dengan kehadiran bapak Satgas yang menjadikan kegiatan _Camping_ Rohani lebih berwarna dan penuh dengan keceriaan.
“Melalui kegiatan ini anak-anak diajarkan pemahaman dan peningkatan iman sejak dini, sekaligus membangun karakter mereka menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab,” tuturnya.
Adapun Antonius, peserta camping yang duduk di kelas 5 SD, mengaku senang bisa mengikuti kegiatan ini, karena banyak mendapat teman, dan belajar lagu-lagu rohani didampingi bapak Tentara yang baik hati.
“Saya senang banget bisa ikut acara ini, banyak teman dan permainannya juga banyak,” pungkasnya lugu. (Dispenad)
