Skip to main content
Berita Satuan

Sekolah Minggu Ceria Satgas Yonif R 300, Tumbuhkan Iman dan Disiplin Anak-Anak Perbatasan

Dibaca: 8 Oleh 20 Jan 2020Tidak ada komentar
20.3a
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Tumbuhkan iman, takwa dan disiplin anak-anak perbatasan RI-PNG, Satgas Yonif Raider 300/Bjw menggalakkan kegiatan sekolah minggu ceria di Gereja Injili Yabanda.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif Raider 300/Bjw, Letkol Inf Ary Sutrisno, S.I.P., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Senin (20/1/2020).

Diungkapkan Dansatgas, sekolah minggu ceria bagi anak-anak usia dini Jemaat Gereja Injili, Kampung Yabanda, Distrik Yaffi ini dilaksanakan oleh personel Pos Yabanda, dipimpin Pratu Steven pada Minggu (19/1/2020).

“Kegiatan yang diikuti anak-anak usia 7-9 tahun ini, bertujuan untuk menumbuhkan keimanan, ketakwaan serta disiplin mereka sejak usia dini,” ujarnya.

Disampaikan Ary Sutrisno, untuk menambah semangat belajar anak-anak, kegiatan ini juga diselingi dengan bernyanyi dan permainan.

“Dengan metode edukasi seperti ini, suasana keakraban dan kekeluargaan pun terasa, apalagi anak-anak diberi hadiah berupa buku dan alat tulis oleh anggota Satgas bagi anak-anak yang bisa menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan,” ucapnya.

Di tempat terpisah, Pabintal Satgas Yonif Raider 300/Bjw, Kapten Ctp Yafed Amung menjelaskan bahwa sekolah minggu ceria ini merupakan kegiatan khusus yang dilaksanakan Satgas dalam mengisi waktu senggang anak-anak.

Baca juga:  Macan Ujwala Laksanakan Latihan Taktis Kompi

“Satgas mengajarkan ilmu keagamaan ini dengan metode belajar dan bermain agar anak-anak makin tertarik untuk mengikutinya,” jelasnya.

“Selain itu, kita (Satgas) juga mengajari anak-anak usia dini untuk belajar menggambar dan mewarnai, agar mereka tidak mudah bosan, “terang Yafed Amung.

Sementara itu, Pendeta Gereja Injili Yabanda, Ferdinan (46) memberi apresiasi kepada Satgas atas upayanya mengajari anak-anak di perbatasan ini dengan ilmu keagamaan, disiplin dan budi pekerti.

“Kami memberikan apresiasi serta mengucapkan terima kasih kepada bapak Satgas yang telah bersedia menyempatkan waktu untuk mengajari nilai-nilai keagamaan kepada anak-anak Kampung Yabanda,” tuturnya.

Dirinya pun berharap, kegiatan seperti ini terus dilanjutkan agar anak-anak tumbuh nilai keimanan dan ketakwaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Kami sungguh senang, anak-anak Yabanda dibekali ilmu keagamaan, agar kelak mereka menjadi pribadi yang beretika dan berbudi pekerti luhur,” pungkas Ferdinan bangga. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel