Skip to main content
Dinas Penerangan

Deklarasi Army Cycling Club, Wakasad Kembangkan Olahraga Sepeda di Tanah Air

Dibaca: 105 Oleh 23 Feb 2020Tidak ada komentar
Deklarasi Army Cycling Club, Wakasad Kembangkan Olahraga Sepeda di Tanah Air
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Deklarasi dan peresmian Army Cycling Club yang dipimpin Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tatang Sulaiman, merupakan salah satu upaya dalam turut serta mengembangkan olahraga bersepeda di tanah air.

Hal tersebut disampaikan, Kapendam I/BB Kolonel Inf Zeni Junaidhi, S.Sos., M.Si, dalam rilis tertulisnya, Medan, Sabtu (22/2/2020).

Disampaikan Kapendam, deklarasi dan peresmian Army Cycling Club, oleh Wakasad dihadiri 45 klub Sepeda dari seluruh Komando Utama (Kotama) dan Badan Pelaksana Pusat (Balakpus) di Gedung Balai Kota Bukit Tinggi, Sumbar, Minggu, (23/2/2020).

Deklarasi Army Cycling Club, Wakasad Kembangkan Olahraga Sepeda di Tanah Air

Deklarasi dan peresmian Army Cycling Club, oleh Wakasad dihadiri 45 klub Sepeda Kotama dan Balakpus TNI AD

“45 klub (sepeda) ini tentunya tersebar di seluruh tanah air dan secara bertahap dapat dikembangkan hingga ke seluruh jajaran TNI AD,” jelas Zeni.

Menurut Zeni, pengembangan olahraga sepeda di lingkungan TNI AD sangatlah memungkinkan, bahkan diharapkan dapat membantu mengembangkan olahraga sepeda di tanah air.

“Selain untuk di lingkungan TNI AD, Letjen TNI Tatang Sulaiman berharap agar dapat menggelorakan pola hidup sehat melalui olahraga sepeda,” tegasnya.

Deklarasi Army Cycling Club, Wakasad Kembangkan Olahraga Sepeda di Tanah Air

Wakasad memberikan sertifikat Army Cycling Club, kepada Pangdam I/BB dan perwakilan klub sepeda Kotama dan Balakpus TNI AD

Dikatakan Zeni lebih lanjut, Wakasad menegaskan bahwa olahraga sepeda tidak hanya menjadi wahana menyalurkan hobi maupun pembinaan atlet potensial, namun juga bisa menjadi momen saling berbagi dan membantu berbagai program pembangunan pemerintah.

Baca juga:  Panen Raya Serentak Wilayah Securai Selatan

“Seperti di berbagai even yang digelar Kalbar, Lombok, Papua dan beberapa tempat lain oleh TNI AD, (olahraga) dipadukan dengan bakti sosial dan promosi wisata serta membangun sinergi antar unsur,” terang Zeni.

“Di TNI AD sendiri, ada organisasi yang menangani cabang olahraga, KOMIAD (Komite Olahraga Militer Indonesia Angkatan Darat), namun untuk bersepeda belum ada,” imbuhnya.

Menurut Wakasad, lanjut Zeni, sebagai Kota Perjuangan, dijadikannya Bukit Tinggi sebagai tempat peresmian Army Cycling Club merupakan pilihan yang tepat.

“Nilai historis dan perjuangan yang melekat di kota ini, akan memompa semangat kita untuk berolahraga dan membantu mengembangkan olahraga sepeda ke seluruh penjuru tanah air,” tutur Zeni.

“Terutama untuk tumbuhnya atlet-atlet sepeda yang berkualitas dan berprestasi,” tambahnya.

Minggu (23/2/2020) pagi, Wakasad dan ribuan goweser dari Army Cycling Club, serta komunitas sepeda Ranah Minang, mengikuti Bukit Barisan Gowes Ranah Minang (BBGRM) 2020.

“Selain bersepeda atau gowes sejauh 104 km, di setiap pits stop akan diselingi dengan kegiatan bakti sosial berupa penyerahan paket sembako dan kegiatan lainnya,” ujar Zeni.

Baca juga:  Army Working Group, Wahana Tingkatkan Persahabatan dan Soliditas Angkatan Darat ASEAN

“Selain itu, dapat mempromosikan keindahan bentangan alam dari Bukit Tinggi hingga Danau Singkarak, sebagai upaya untuk membantu pemerintah memajukan potensi dan keanekaragaman wisata di sini,” lanjutnya.

Deklarasi peresmian Army Cycling Club ini, dihadiri oleh para Pangdam dan Kabalakpus jajaran TNI AD, unsur Forkopimda Sumbar, pejabat Kodam I/BB, Korem 032/Wbr, serta perwakilan klub sepeda Kotama dan Balakpus TNI AD. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel