Intelijen – Sebanyak 450 anggota TNI AD dari Komando Daerah Militer IV/ Diponegoro dikirim tugas ke Kalimantan Timur.
Pengiriman pasukan tersebut dalam rangka menjalankan tugas perbantuan pasukan pengamanan di wilayah perbatasan darat Indonesia-Malasiya.
Panglima Kodam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Sunindiyo mengatakan pengiriman pasukan di wilayah perbatasan selama 9 bulan. Mereka bertugas menjaga daerah teritorial masyarakat hingga mengawal penyelundupan ilegal loging.
“Jadi pasukan bertugas selama satu tahun, beserta persiapan latihan selama tiga bulan,” kata dia disela-sela pelepasan pasukan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Senin (11/8).
Panglima mengingatkan selama bertugas agar menjaga kehormatan negara dan loyalitas korps pasukan agar saling bekerjasama dengan baik. Jika selama bertugas melakukan kesalahan dengan disengaja, maka akan dijatuhkan sanksi.
“Kami mengingatkan anda semua satu pelanggaran saja di sana anda akan dicoret. Disana cukup singkat waktunya selama 9 bulan saja,” ujar dia.
Pasukan diberangkatkan dengan memakai kapal KRI Tanjung Nusaniwe 973 milik Kodam IV/ Diponegoro. Dalam kesempatan itu juga dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Ia menambahkan, pasukan yang berhasil membawa misi pasukan akan diberikan penghargaan. Pihaknyaberpesan pasukan harus menjaga loyalitas dan kehormatan TNI-AD.
“Nanti kalau berhasil, saya kasih reward kirimkan ke luar negeri,” tambah dia. (Sumber: Aktual)
