
Komandan Kodim (Dandim) 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Istanto, tidak ada henti-hentinya mengajak Anggota Kodim lebih dekat dengan masyarakat. Salah satunya dalam mengisi Minggu Militer, Dandim ajak anggota Kodim olahraga dan mengayuh becak berkeliling alun-alun Kabupaten Bangkalan, Rabu (28/12/2016) pagi.
Peristiwa tersebut bermula pada saat Dandim memimpin kegiatan olahraga lari putaran pertama sedang berlangsung, Dandim berhenti dan memerintahkan Pasiops Kodim untuk mengumpulkan abang becak yang sedang melintas di seputar area Alun-alun Kabupaten Bangkalan. Hal ini membawa sukacita bagi Abang Becak dan tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. “Siapa tahu ada rejeki dari Bapak Dandim,” ujar Sarpin (45) salah satu Abang becak.
Sarpin mengaku merasa terhibur dan senang bisa berkeliling Alun-alun bersama anggota TNI. Dia mulai sadar bahwa penilaian tentang TNI yang galak dan menakutkan itu tidak sepenuhnya benar. Sebaliknya, TNI saat ini lebih merakyat dan ramah. ”Diharapkan tahun depan dapat diselenggarakan kembali,” katanya dengan nada senang.
Puluhan abang becak yang sebelumnya melintasi di depan Markas Kodim 0829/Bangkalan, dibawa menggunakan becak oleh Dandim dan anggota lainnya, dari Makodim menuju mengitari alun-laun. Sepanjang perjalanan, penuh canda kerap terjadi. Diantaranya, salah satu anggota Kodim menabrak tembok dan parit di pinggir jalan, hal itu mengundang tawa anggota Kodim dan abang becak lainnya.
Selain itu, becak yang dikemudikan beberapa anggota Kodim berjalan berliuk-liuk seakan sulit dikendalikan. “Wah jadi tukang becak itu berat juga ya,” cetus Serma Nanang salah satu anggota Kodim saat itu.
Selain itu, Dandim juga ikut mengayuh becak dengan mengenakan baju loreng dan sepatu PDL (Pakaian Dinas Lapangan), berlaga seperti sudah berpengalaman menaiki kendaraan roda tiga itu.
Setelah berkeliling Alun-alun, sejumlah kegiatan digelar, termasuk makan bersama antara anggota TNI dan tukang becak serta pemberian doorprize.
“Ini dalam rangka mendekatkan diri dengan abang becak dan rakyat secara umum,” kata Dandim 0829 disela-sela acara tersebut.
Pihaknya sengaja mengajak abang becak keliling alun-alun agar terjalin keakraban antara anggota dengan abang becak. Pihaknya juga berharap agar para abang becak ikut serta menjaga keamanan di wilayahnya masing-masing.
”Kegiatan ini digelar untuk memberikan pemahaman bahwa TNI siap bersama masyarakat. Selama ini TNI terkesan menakutkan, nah itu salah. Intinya, TNI akan terus dekat dengan masyarakat,” ujar Dandim.
Dandim mengharapkan, tukang becak yang ada di Kabupaten Bangkalan, dalam menjalankan profesinya tetap disiplin dan tidak melanggar aturan lalu lintas.
“Saya meminta agar komunikasi antara rakyat Bangkalan, termasuk abang becak dengan TNI terus berjalan dengan baik, baik di tingkat Kodim maupun Koramil,” pungkas Dandim.