Skip to main content
Kodam V/Brawijaya

Anggota FKPPI Tidak Boleh Terkotak-kotak oleh Apapun

Dibaca: 5 Oleh 22 Mar 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

KEDIRI- Kodim 0809/Kediri mengajak seluruh anggota FKPPI se Kota dan Kabupaten Kediri, untuk mewujudkan Indonesia menjadi bangsa yang besar. Terlepas dari segala perbedaan yang melatarbelakangi pribadi masing-masing anggota FKPPI.

“Latar belakang semua anggota FKPPI yang ada disini, berbeda-berbeda tetapi semua tetap dalam satu visi dan misi yang tidak boleh berbeda, yaitu untuk membangun negara ini dalam pandangan dan pikiran yang luas, dengan dasar Pancasila di dada masing-masing. Karena hakekat FKPPI itu sendiri ,ada dan berada untuk negeri ini,” kata Dandim Kediri Letkol Inf Purnomosidi, kepada anggota FKPP, Senin (21/03/2016).

Selain memberikan penjelasan sejarah singkat kemerdekaan bangsa, Letkol Inf Purnomosidi juga memberikan gambaran kondisi terkini, terkait dengan munculnya indikasi pihak-pihak tertentu yang ingin memecah belah Persatuan dan Kesatuan, dengan “background populer” sebagai “trending topic”.

“Anggota FKPPI tidak boleh terkotak-kotak oleh apapun, dan dengan alasan manapun. Persatuan dan Kesatuan harus dijaga tanpa menoleh sedikitpun, karena “Ibu Pertiwi” sudah terlalu banyak menangis, oleh ulah sekelompok orang yang tidak bertanggungjawab, dengan sengaja atau tidak sengaja merusak Persatuan dan Kesatuan di bumi Nusantara ini,” kata Ketua LVRI Kediri, M.Rusmin.

Baca juga:  Pangdam V/Brawijaya Terima Audensi Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI)

Sejumlah 360 anggota FKPPI yang tersebar di 29 Kecamatan, se Kota dan Kabupaten Kediri, dan 40 anggota LVRI, turut ambil bagian dalam acara silaturrahmi Keluarga Besar TNI tersebut. “Kita berkomitmen untuk tidak membahas atau mempermasalahkan segala perbedaan yang ada, tapi kita wajib memegang Bhinneka Tunggal Ika dalam keberagaman di Kediri ini,” ujar Gatot Subagyo, salah satu dedengkot FKPPI asal Kecamatan Pare.(Penrem 082/CPYJ).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel