Simeulue – PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ASABRI) mensosialisasikan program ASABRI PP 102 tahun 2015 tentang Asuransi Sosial Bagi Prajurit TNI, Anggota Kepolisian RI dan Pegawai ASN dilingkungan Kemhan dan Kepolisian RI. Bertempat di Makodim 0115/Simeulue Desa Amaiteng Mulia Kecamatan Simtim Kabupaten Simeulue. Kamis (16/3 /17).
Kepala Cabang PT ASABRI Suharti, SE menjelaskan bahwa setiap bulan, 10 % dari gaji Prajurit TNI, anggota Polri dan Pegawai ASN dilingkungan Kemhan dan Polri dipotong untuk ASABRI dengan perincian 3.25 % untuk tunjangan hari tua, 4.75 % untuk pensiun dan 2 % untuk kesehatan.
“Sesuai PP 102 tahun 2015, program ASABRI terdiri dari program jaminan hari tua yang diambilkan dari 3.25 % dari gaji pokok + tunjangan isteri dan anak, program jaminan kecelakaan kerja (JKK) sebesar 0.41 % dari gaji pokok, jaminan kematian (JKM) 0.67 % dari gaji pokok, kemudian program pensiun dan nilai tunai pensiun,” terang Kepala Cabang PT ASABRI Suharti, SE.
Sementara itu, Kepala Staf Kodim 0115/ Simeulue Mayor Inf Irwan, S. Pd berharap agar seluruh peserta dapat memahami dengan baik materi sosialisasi yang akan disampaikan yang berkaitan dengan hak yang akan diterima terutama dengan adanya program ASABRI.
Mayor Inf Irwan menyatakan, bahwa tujuan dari asuransi ini sangatlah memudahkan prajurit didalam administrasi prajuritan itu sendiri. Oleh karena itu dengan kedatangan dari ASABRI ini diharapkan banyak bertanya karena ASABRI ini menentukan kehidupan kita setelah pensiun kelak dan ataupun gugur didalam tugas dan ataupun tewas.
“Maka daripada itu kita harus tahu akan kehidupan kita setelah pensiun melalui tunjangan dari ASABRI maupun gaji pensiun dan tabungan kita ketika menjadi prajurit dapat diambil dari ASABRI itu sendiri dan harus dilengkapi dengan administrasinya,” tutupnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala BRI Simeulue, Para Pa Kodim 0115/Simeulue, Danramil Jajaran Kodim 0115/Simeulue, Personel Kodim 0115/Simeulue, Personel Lanal Simeulue, Personel Polres Simeulue, Para Ibu Persit, Bhayangkari dan Ibu Jalasenastri.
