Aspers Kasdam XII/Tpr Pimpin Sidang Parade Tingkat Subpandasus Penerimaan Calon Taruna-Taruni Akmil 2023

JAKARTA, tniad.mil.id – Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M., diwakili Aspers Kasdam XII/Tpr, Kolonel Inf Didit Hari Prasetyo Putro, S.I.P., M.I.P., memimpin Sidang Parade Tingkat Subpandasus Pontianak Penerimaan Calon Taruna/Taruni Akmil TA 2023. Sidang dilaksanakan di Aula Sudirman, Makodam XII/Tpr, Kubu Raya, Kamis (15/6/2023).

Sidang diikuti sebanyak 74 putra dan 12 putri. Mereka telah melewati tahapan pemeriksaan awal yang sangat ketat dan teliti, meliputi aspek administrasi, kesehatan, jasmani, Mental Ideologi (MI) dan Psikologi secara obyektif dan transparan, sesuai ketentuan yang berlaku. Nantinya apabila memenuhi seluruh aspek akan mengikuti seleksi terpusat.

Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan dalam amanat yang dibacakan Aspers menyampaikan, kegiatan ini merupakan tahapan seleksi. Untuk memperoleh calon Perwira TNI AD yang potensial serta memiliki integritas kepribadian, daya nalar dan kemampuan fisik yang handal untuk mendukung pelaksanaan tugas di masa depan.

Mayjen TNI Iwan Setiawan selaku Ketua Sidang menegaskan, seleksi ini harus dilaksanakan secara ketat sesuai dengan norma yang berlaku agar lebih menambah bobot kualitas para calon Taruna/Taruni Akademi Militer yang dinyatakan lulus dari Subpanda Pontianak.

“Kepada segenap Tim Panitia, agar memegang teguh disiplin, moral dan etika selama melaksanakan pemantauan dan pemeriksaan, sehingga peserta yang dinyatakan lulus daerah dari Parade ini, memiliki kesempatan yang besar untuk bisa lulus pada seleksi selanjutnya,” tegasnya.

Untuk itu, Pangdam meminta kepada semua pihak yang terlibat dalam seleksi untuk menghindari hal-hal yang bersifat spekulatif, yang nantinya dapat merugikan calon itu sendiri maupun nama baik TNI di masa yang akan datang.

“Saya yakin, dengan dilandasi oleh niat, tekad dan rasa tanggung jawab, kegiatan ini akan berjalan dengan baik dan lancar. Ingat, kita tidak hanya akan bertanggung jawab pada organisasi TNI dan negara saja, namun kita akan bertanggung jawab pada Tuhan Yang Maha Esa,” tegasnya mengakhiri. (Dispenad).