
Jakarta, tniad.mil.id – Bentuk kepedulian dan rasa toleransi antar umat beragama, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Brigif 22/OM Pos Wembi bersama warga melaksanakan kerja bakti pembersihan di Gereja Santo Paulus Kampung Wembi, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua, Rabu (31/8/2022).
Dalam keterangan tertulis Penerangan Satgas, Danpos Wembi Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Lettu Yudi Ariadi menyebutkan kerja bakti tersebut dilakukan anggota pos Wembi untuk membersihkan dan menyelamatkan barang-barang yang ada di Gereja tersebut karena atap Gereja runtuh.
“Selama kami melaksanakan tugas di wilayah daerah perbatasan, kami akan tetap peduli terhadap kegiatan masyarakat terutama terhadap fasilitas ibadah, kami berusaha untuk ikut andil dalam kegiatan tersebut dengan harapan dapat mengambil simpati dari masyarakat yang ada di sekitar penugasan,” ungkap Danpos.
“Kerja bakti ini meliputi pembersihan dalam Gereja yaitu mengeluarkan kursi, meja dan mimbar dikarenakan Gereja Santo Paulus amblas dan runtuh disebabkan selain bagunan sudah lama juga curah hujan cukup tinggi,” tambahnya.
Momen kebersamaan dengan warga, dimanfaatkan Danpos bersama anggota Pos Wembi saling bahu-membahu untuk kerja bakti bersama. Selain menjaga toleransi antar umat beragama, kegiatan kerja bakti diharapkan terus terjalinnya tali silahturahmi antara anggota Satgas Pamtas Yonif 711/Rks dengan masyarakat perbatasan terutama yang berada di Kampung Wembi.
“Dengan hadirnya TNI dalam setiap kegiatan disambut baik oleh masyarakat, seperti dalam kegiatan kerja bakti di Gereja Santo Paulus yang berada di Kampung Wembi,” terangnya.
Danpos berharap, dengan adanya bantuan tenaga yang diberikan, dapat mempercepat kegiatan perbaikan Gereja dan digunakan oleh masyarakat yang ada di Kampung Wembi untuk beribadah.
Sementara itu, Hendrikus Musui (47) selaku Kepala Kampung Wembi menyampaikan rasa bangganya dan berterima kasih atas bantuan anggota Pos Wembi Satgas Yonif 711/Rks untuk membersihkan dan mengeluarkan barang-barang yang masih berguna di dalam Gereja Santo Paulus.
“Bantuan bapak-bapak ini luar biasa, semoga Tuhan memberikan balasan yang setimpal dengan kebaikan bapak terhadap rumah tuhan ini,” pungkasnya. (Dispenad).