DEMAK –Meski TMMD Reguler ke-96 Kodim 0716/Demak baru akan dibuka awal Mei 2016, namun dalam sepekan ini TNI dan warga Desa sasaran TMMD, yakni Desa Trengguli, Kecamatan Wonosalam sudah mengawali sejumlah kegiatan. Satu diantaranya adalah melakukan penanaman pohon blimbing secara massal di sepanjang sungai Apur C 7 yang melintass di desa setempat.
Menurut Kades Trengguli, Subkhi yang diamini Danramil Wonosalam, Kapten Inf. Rustiyanto, jika dalam dua pekan belakangan ini warga bersama TNI Koramil Wonosalam dan Kodim 0716/Demak telah menanam pohon blimbing secara massal, yakni sepanang 2 km di sempadan sungai Apur C7 yang ada di Desa Trengguli.
Ini alasan penaman pohon blimbing secara massal itu. Sejumlah warga Trengguli mengemukakan, disamping dalam rangka pedulilingkungan, warga Trengguli tidak ingin kejayaan buah belimbing khas Demak, kelak hanya tingggal kenangan. ‘’Untuk itu kami warga trengguli ingin mempertahankan dan menghidupkan kembali buah Blimbing sebagai ciri khas buah Demak, selain jambu Delima dan cintra.
Di Tahun 1990-an tanamanblimbing di Demak mencapai sekitar 71.500 pohon . Namun belakangan ini, jumlah tersebut sudah berkurang drastis, bahkan diperkirakan jumahnya tinggal 20% dari angka tersebut. ‘’Untuk itu, agar pohon blimbing tidak punah, warga Desa Trengguli mengambil momen TMMD Reg -96 Kodim 0716/Demak sebagai semangat dan tekad untuk menghidupkan dan mengangkat kembali buah khas Kota Wali Demak .
Terpisah, Pasiterdim 0716/Demak, Kapten Arh M Jayadi, dengan didampingi Danramil Kapten Inf. Rustiyanto, juga Babinsa Trengguli, Serda Segar, memberi apresiai setinggi-tingginya, menyusul Warga Trengguli begitu semangat melakukan pelestarian alam lingkungan dengan cara menanam t pohon Blimbing. (Pendim0716/Dmk).