Pada era globalisasi dan reformasi sangat berpengaruh besar terhadap pola pikir dan tindakan generasi muda bahkan masyarakat sehingga melunturkan jiwa nasionalisme bahkan merubah budaya timur menjadi budaya barat yang tentunya tidak sesuai dengan budaya bangsa Indonesia dan bisa merusak budi pekerti dan ahlak warga negara.
Dengan dasar itulah Koramil 07 /Ngemplak melalui Babinsa selalu giat membangun dan membina warga masyarakat di wilayah binaan maupun di kampung bertempat tinggal dengan merangkul segenap masyarakat dari anak anak, pemuda bahkan orang tua untuk mencintai budaya sendiri dan melestarikannya .
Serda Suhadi bersama masyarakat setelah berhasil menjadikan kampung tempat tinggalnya menjadi desa wisata kali ini Serda Suhadi anggota Koramil 07/Ngemplak Kodim 0732 Sleman berhasil mengajak warga masyarakat menjadikan kampungnya menjadi Desa budaya dengan menghidupkan kembali budaya upacara adat merti sumber. Dengan membuat pasukan Bregodo /pasukan prajurit kerajaan dan diberi nama Paku Drajad dan membuat kesenian “Ular Bayu Seto” sebuah langkah untuk merangkul masyarakat untuk menghidupkan kembali seni dan budaya jawa, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan kampung.
Terbukti dalam perjalananya telah mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga masyarakat dan visa membantu masyarakat yang kurang mampu dari pengelolaan kampungnya.
Dengan adanya kegiatan desa wisata dan budaya ini diharapkan warga masyarakat tidak terpengaruh budaya luar dan mencintai budaya sendiri dengan memanfaatkan SDM dan SDA membentuk sebuah desa wisata dan budaya guna menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat. TNI bisa menjadi suri tauladan bagi masyarakat dan pembina dalam bidang wisata dan budaya.
Dalam kurun waktu belum genap 2 tahun telah mampu menjadikan kampungnya menjadi kampung/desa wisata dan budaya yang rata rata dikunjungi wisatawan dari luar maupun dalam negri.
Serda Suhadi berharap agar seluruh warga negara agar lebih peduli terhadap seni dan budaya bangsa sendiri dengan tetap mempertahankan, melestarikan dan memperkenalkan ke dunia internasional dengan menggali potensi yang ada di wilayah masing masing sehingga budaya luar tidak merusak moral dan ahlak anak bangsa khususnya generasi muda.