Pasir Pengaraian (30/07/2015) – Dalam upaya mendukung suksesnya kegiatan program Ketahanan Pangan di wilayah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Babinsa Koramil 02/Rambah (Rbh) Serda Mendrayani, Kepala UPTD Rambah Samo Syahril dan Staf Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (DTPH) Mario, sosialisasi dan lakukan demo menggunakan alat panen padi combine harvester yang dilaksanakan di persawahan petani Desa Rambah Baru, Kecamatan Rambah Samo, Rabu (29/7/2015).
Desmidawati, merupakan kepala rombongan dari DTPH Rohul Provinsi Riau, yang memimpin pelaksanaan kegiatan bersama Dani, sebagai tenaga ahli operator alat Combine Harverter, yang menjelaskan ke petani secara langsung.
“Dimana kegiatan sosialisasi yang digelar, sebagai kegiatan yang harus diikuti seluruh Penyuluh Pekerja Lapangan (PPL) dan Ketua Kelompok Tani (Koptan) yang ada di Kecamatan Rambah dan Rambah Samo. Agar kedepannya para PPL dan Koptan dapat mengajarkan ilmu tersebut ke para petani di Rohul,” sebut Desmidawati
Katanya lagi, dimana alat ini diberikan pemerintah pusat ke Pemkab Rohul melalui Provinsi Riau, ada 4 unit. Untuk 1 unitnya harganya capai Rp 130 juta. Manfaat alat tersebut, untuk memperlancar juga permudah tugas petani memanen hasil padi mereka.
Alat Combine Harverter, merupakan buatan dari Cina dan Jepang yang bisa digunakan memotong dan merontokkan butiran padi serta padinya bisa langsung otomatis masuk kedalam karung yang sudah di sediakan disamping alat tersebut. Tampak para Petani begitu antusiasnya melihat dan menerima materi pelajaran tentang menggunakan alat panen tersebut.
Babinsa Koramil 02/Rambah mengatakan, berbahagialah para petani yang dimana dalam hal ini pemerintah telah membantu. “Baik itu mulai pemberian benih padi, pupuk, racun hama dan lain sebagainya, diharapkan kedepannya ditingkatkan lagilah, untuk hasil pertanian khususnya padi di Kabupaten Rohul,” kata Babinsa.