JAKARTA, tniad.milid – Sebagai wujud kecintaan kepada warga perbatasan, Satgas Pamtas Yonmek 521/DY, membagikan bingkisan buku, alat tulis dan makanan bagi siswa-siwi SD YPK Yanggandur.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 521/DY, Letkol Inf Andi A, Wibowo, S. Sos. M.I.Pol.,dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Senin (24/6/2019).
Diungkapkan Dansatgas, selain membagikan bingkisan, bersama murid-murid SD YPK Yanggandur, Satgas juga menggelar Ibadah pelayanan berbagi kasih kepada murid-murid SD Yanggandur pada Minggu (23/6/2019).
“Kegiatan tersebut merupakan wujud toleransi dan kecintaan TNI (Satgas) kepada masyarakat perbatasan, khusunya anak-anak. TNI lahir dari rakyat, berkarya untuk rakyat, dan suatu saat akan kembali kepada rakyat,” ujarnya.
Ditambahkan, bentuk perhatian TNI kepada rakyat, salah satunya adalah dengan berbagi kepada anak-anak, dalam hal ini menyambangi SD YPK Yanggandur dengan memberikan perhatian dan motivasi kepada anak-anak.
“Kami datang untuk memberikan perhatian dan motivasi agar mereka terus berpacu mengejar impian. Mereka adalah bagian dari masyarakat yang harus kita perhatikan dalam membangun bangsa ini,” jelas Andi A.Wibowo.
Kehadiran anggota TNI di tengah-tengah kehidupan mereka tambahnya, tidak semata mata untuk menjaga garis perbatasan negara tapi juga untuk memberikan keamanan, kedamaian, dan kebahagian untuk masyarakat di sekitarnya.
Sementara itu Perwira Penerangan (Papen) Satgas, Letda Inf Jerry Lahindo S.Tr. (Han)., mengungkapkan, kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Satgas kepada anak-anak perbatasan.
“Kami ada di sini untuk mereka, karena itu berbagi dengan anak-anak merupakan suatu kebahagian bagi anggota Satgas,” ucapnya.
Tidak hanya itu, prajurit yang beragama Nasrani pun selalu aktif ikut dalam kegiatan ibadah, sehingga makin mendekatkan prajurit dengan warga khususnya anak-anak.
“Bahkan beberapa pemuda dari Gereja GPDI Kota Merauke, ikut serta dalam menyemarakkan berlangsungnya acara tersebut dengan menggelar beberapa games yang bertujuan untuk menghibur murid-murid yang tinggal jauh dari hiruk-pikuk Kota Merauke,”urainya.
“Anak-anak di sini, turut menjadi perhatian kita, dengan hubungan yang baik, layaknya orang tua dan anak, mereka pun makin dekat dengan kita,” tutur Jerry Lahindo.
Sedangkan Mikhael Mbanggu (13), siswa kelas 6 mengungkapkan, rasa bahagianya karena TNI (Satgas) sudah mau datang menghibur dan memberikan bingkisan kepada mereka.
“Kami senang bapak TNI mau datang ke sekolah untuk mengajar, apalagi sering memberikan bingkisan buku dan alat tulis untuk menambah semangat kami belajar,” pungkasnya. (Dispenad)
