Blitar,- Warga desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar digegerkan dengan adanya penemuan beberapa benda bangunan yang diduga peninggalan Kerajaan Majapahit.
Penemuan benda yang diduga peninggalan Kerajaan Majapahit itu bermula ketika salah satu warga yang hendak melakukan penggalian untuk menambah kedalaman septiktank.
“saat itu saya mau menambah kedalaman septiktank. Tapi semakin dalam saya menggali kok rasanya semakin keras tanahnya,”ungkap Sulain (42), Jumat (13/11).
Dengan rasa penasaran yang semakin timbul, Sulain terus-menerus menggali tanah tersebut. Akan tetapi, ketika menapai kedalaman satu meter. Tiba-tiba Sulain dikagetkan dengan adanya bangunan yang berada di dalam tanah itu.
“saya kaget ketika saya melihat ada bentuk bangunan di dalam tanah itu. Ada banyak batako yang sudah terbentuk dan tertata seperti tembok,”ujarnya.
Kaget melihat bangunan batako tersebut, Sulain dengan didampingi beberapa warga sekitar segera menuju ke Makoramil Kademangan, Kodim Blitar untuk memberitahukan adanya bangunan tersebut.
Sehubungan dengan adanya pemberitahuan dari warga tersebut, Danramil Kademangan menghimbau para warga sekitar untuk berhenti melakukan penggalian di lokasi tersebut.
“ada beberapa warga yang memberitahukan berkenaan adanya bangunan itu. Tapi mereka saya himbau untuk mengehentikan aktifitas penggaliannya,”terang Kapten Inf Ari Gunawan kepada media ini.
Selain Bangunan. Lanjut Danramil, di dalam galian tanah tersebut juga terdapat beberapa barang-barang yang diduga peninggalan Kerajaan Majapahit yang sudah berumur ratusan tahun.
“waktu kita datang ke lokasi, terdapat beberapa barang kuno seperti perhiasan, tusuk sanggul, rantai pinggang, miniatur dewa, hewan, dan bunga dalam mitologi agama Hindu dan Budha,”paparnya.
Dengan adanya penemuan barang-barang kuno tersebut, Koramil Kademangan berencana akan melapor ke Polsek setempat untuk segera ditindaklanjuti.
