JAKARTA, tniad.mil.id – Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Masduki, S.E., M.Si., menekankan agar unsur yang terlibat dalam penanggulangan bencana banjir Madiun memberikan bantuan dan pelayanan secara maksimal.
Hal tersebut disampaikan Kapenrem 081/DSJ Mayor Arm T.M Hartoyo dalam rilis tertulianya di Madiun, Jumat (8/3/19).
Diungkapkan Kapenrem 081/DSJ, guna mengetahui perkembangan dan kondisi korban banjir di Madiun, Danrem bersama dengan Bupati Madiun Kaji Mbing mengunjungi Posko pengungsian banjir yang berada di Kantor Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
” Dalam kesempatan itu, selain
menyampaikan keprihatinannya kepada para korban Danrem meminta kepada unsur yang terlibat dalam penanganan para pengungsi, dapat memberikan pelayanan dan membantu secara maksimal,”ujar Hartoyo.
“Karena menurut Danrem para pengungsi sangat membutuhkan bantuan dan sudah menjadi kewajiban bersama untuk saling peduli dan membantu,”imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, pada hari Kamis (7/3/2019), musibah banjir meredam sebagian wilayah Kecamatan Balerejo. rumah masyarakat Madiun.
“Seperti diketahui, tingginya intensitas hujan yang turun dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan beberapa wilayah di Kabupaten Madiun terjadi banjir,”jelas Kapenrem.
” Banjir yang juga merendam rumah warga di kecamatan tersebut,” imbuhnya
Mayor Hartoyo menambahkan, Danrem meminta kepada para pengungsi untuk dapat sabar menghadapi musibah itu, serta berharap banjir dapat segera surut dan mereka dapat segera kembali ke rumahnya masing-masing.
“Salah satu wilayah yang cukup parah terkena banjir yaitu di Kecamatan Balerejo yang mengakibatkan tiga Desa di kecamatan itu yaitu Desa Bulak Rejo, Jeruk Gulung dan Glonggong, ” pungkas Mayor Hartoyo.
Setelah meninjau Posko Pengungsian, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Masduki melanjutkan meninjau berbagai lokasi yang terkena dampak banjir. (Dispenad).
