Skip to main content
Kostrad

Bawa Miras dan Sajam, Tiga Warga Distrik Arso Diamankan Satgas Pamtas Yonif 713

Dibaca: 8 Oleh 18 Okt 2019Tidak ada komentar
Bawa Miras dan Sajam, Tiga Warga Distrik Arso Diamankan Satgas Pamtas Yonif 713
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Satgas Pamtas Yonif 713/Satya Tama kembali melaksanakan pemeriksaan rutin di Jalan Trans Papua Kampung Yowong, Distrik Arso Barat, dan berhasil mengamankan tiga orang yang membawa minuman keras (Miras) dan senjata tajam.

 

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 713/ST, Mayor Inf Dony Gredinand, SH.,M.Tr (Han), dalam rilis tertulisnya di perbatasan Skouw, Papua, Jumat (18/10/2019).

 

Dijelaskan Dansatgas, pemeriksaan ini bertujuan untuk menjaga keamanan masyarakat dan membatasi peredaran barang-barang terlarang seperti ganja, minuman keras dan lain sebagainya.

 

“Personel Pos Skamto dengan kekuatan satu regu dipimpin Danpos (Letda Inf K.P Simanjuntak), menggelar pemeriksaan rutin dengan mengecek setiap kendaraan yang melintas,” ucap Dony.

 

Adapun hasil yang didapat pada pemeriksaan yang dilaksanakan pada malam hari pukul 19.20 WIT, berhasil mengamankan tiga orang warga yang ketahuan membawa miras dan senjata tajam yaitu saudara SA (30) warga Senggi, saudara RK (62) warga Kimbra, dan saudara DM (37) warga Pir 2 Distrik Arso dengan pekerjaan sebagai karyawan swasta.

Baca juga:  Bulan Ramadhan Di Perbatasan, Satgas 323 Kostrad Terapkan S3B

 

“Miras tersebut berupa 1 botol Jenever 1000 ML, 1 botol Whisky Robinson 650 ML, 2 botol Bintang 330 ML, 1 botol Angker 500 ML, 1 botol Guinness 620 ML, dan 1 botol Guinness 325 ML,” terang Dony.

 

“Untuk senjata tajam berhasil diamankan 5 buah busur panah dan 6 buah anak panah,” sambungnya.

 

Setelah diadakan pendalaman terhadap kepemilikan barang, Dony mengatakan bahwa miras tersebut dibeli oleh mereka untuk menghilangkan rasa ngantuk dan penghangat badan saat berkendara, karena perjalanan lumayan jauh.

 

“Sedangkan senjata tajam, diakuinya sebagai alat untuk berjaga-jaga apabila ada sesuatu yang terjadi di jalan seperti penghadangan,” tandasnya.

 

Barang bukti tersebut, saat ini telah diamankan di Pos Skamto dan selanjutnya akan diserahkan ke Komando Atas. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel