PAMEKASAN Dalam acara kunjungan Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD ke-103 di Kodim 0826/Pamekasan, Ketua Tim Wasev yang sehari-hari di TNI AD menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Chandra Wijaya, pada Senin (29/10/2018) meninjau langsung gelar Bazar Murah yang dilaksanakan di lokasi sasaran TMMD yakni di Desa Pesanggar, Kabupaten Pamekasan, Madura. Dalam kesempatan kunjungam tersebut Ketua Tim Wasev TMMD mengawali dengan membuka secara resmi acara Bazar Murah, yang ditandai dengan pelepasam balon ke udara. Selanjutnya Katim Wasev Brigjen Chandra yang didampingi Kapendam V/Brawijaya Kolonel Singgih dan Dansatgas TMMD 103 Kodim 0826/Pamekasan Letkol Nuryanto, serta jajaran Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) Pegantenan mendatangi stan bazar yang ada dan berbaur dalam suasana jual-beli bersama warga masyarakat.
Masyarakat Desa Pasanggar berada di daerah pedesaan terpencil, yang terpilih menjadi desa sasaran kegiatan TMMD ke-103 tahun 2018 kali ini untuk mendapat sentuhan pembangunan.
Diadakannya Bazar Murah ini, menurut Dansatgas TMMD 103 Kodim 0826/Pamekasan, Letkol Inf Nuryanto bertujuan memotivasi masyarakat Desa Pasanggar untuk meningkatkan dan memberdayakan pertumbuhan ekonomi masyarakat pedesaan, khususnya warga masyarakat Desa Pasanggar.
Bazar murah yang digelar oleh Satgas TMMD ke-103 kodim 0826/ Pamekasan ini, lanjutnya, merupakan suatu usaha guna meringankan beban masyarakat. Untuk itu, diperlukan wadah dalam berbagai lingkup kegiatan untuk memfasilitasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Desa Pasanggar dan sekitarnya.
“Bazar Murah ini terselenggara berkat kerja sama antara Kodim 0826/Pamekasan dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pamekasan untuk mewadahi, mengembangkan, serta lebih memperkenalkan produk-produk lokal Kecamatan Pegantenan, sehingga dapat tercapai ekonomi kerakyatan, semisal UMKM desa, juga produk-produk kerajinan yang khas dan unik lokal, dapat ‘tercium’ hingga keluar Pamekasan, bahkan Madura,” ujar Nuryanto.
Kepala Desa (Kades) Pasanggar, Abdul Hadi berharap dengan memperkenalkan produk-produk lokal tersebut, kedepannya dapat tercipta lapangan-lapangan pekerjaan baru, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat kecil secara menyeluruh. Ia berharap, para investor akan mengucurkan kreditnya kepada warga yang memiliki keterampilan dan usaha.
“Saya berharap, kedepan, ada investor yang tertarik untuk mengucurkan dananya kepada warga yang memiliki kemampuan dan bidang usaha maupun bantuan fasilitas penunjang lainnya untuk masyarakat Desa Pasanggar,” harap Hadi.
