TNI AD – Belitung. Banjir yang melanda Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur telah merendam tujuh Kecamatan dengan ketinggian air rata-rata mencapai dua meter. Hal ini disebabkan karena hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Belitung dan Belitung Timur sejak hari Sabtu (15/7/2017) pagi. Kemudian mengakibatkan air sungai meluap dan merendam ribuan rumah warga.
Tercatat tujuh kecamatan yang dilanda banjir besar di kedua Kabupaten tersebut meliputi Kecamatan Tanjungpandan, Kecamatan Membalong, Kecamatan Manggar, Kecamatan Simpang Renggiang, Kecamatan Gantung, Kecamatan Damar dan Kecamatan Kelapa Kampit.
Banjir ini juga menyebabkan akses jalan yang menghubungkan kedua kabupaten tersebut terputus disapu derasnya banjir.
Aparat gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas, SKPD, PMI, relawan dan masyarakat membantu evakuasi warga yang terkena banjir. Hingga saat ini, belum ada laporan jumlah korban jiwa dari bencana tersebut. Pengungsi ditempatkan pada daerah-daerah tinggi yang tidak terkena banjir. Saat ini masih berlangsung pendataan yang dilakukan oleh TNI dan instansi terkait.
Banjir terparah melanda Kecamatan Gantung hingga mencapai ketinggian dua meter dan nyaris menenggelamkan rumah-rumah warga. Aparat TNI dari Korem 045/Gaya serta Kodim dan Koramil yang berada di wilayah tersebut terus memberikan bantuan kepada warga dan mengevakusi warga dengan menggunakan perahu karet.
Pihak TNI juga mendirikan posko-posko di tiap Kecamatan untuk membantu warga serta mendistribusikan bantuan makanan dan kebutuhan lainnya kepada warga yang masih bertahan di rumah-rumah mereka maupun bagi warga yang berada di lokasi pengungsian.
Sebanyak 40 rumah di Desa Kembiri Kecamatan Membalong terendam banjir hingga 2 meter akibat luapan Sungai Kembiri. Beberapa perahu milik warga tenggelam tersapu banjir yang terjadi pada Minggu (16/7/2017) dini hari pukul 02.30 WIB di Desa Sungai Padang Kecamatan Sijuk.
Kerugian sementara lima unit perahu sampan dan dua unit perahu boat milik masyarakat Desa Sungai Padang tenggelam. Hingga saat ini banjir masih menggenangi beberapa wilayah di tujuh kecamatan tersebut.
