
JAKARTA, tniad.mil.id – Prajurit Yonif 141/AYJP siap mengemban tugas sebagai peacekeepers dalam Satgas Force Protection Company (FPC) Setelah mengikuti pembekalan Core Pre-Deployment Trainning Material (CPTM).
Hal tersebut disampaikan Danyonif 141/AYJP Letkol Inf Aswin Suladi, S.E., M.Ak., dalam rilis tertulisnya, Minggu (30/6/2019).
Diungkapkan Aswin, pembekalan dalam rangka persiapan tugas itu di kemas dalam Latihan Dalam Satuan (LDS), yang digelar di Mayonif 141, Muara Enim, Sumantera Barat (Sumbar), Sabtu (29/6/2019).
Aswin mengatakan, pembekalan CPTM tersebut di laksanakan selama 14 hari, dengan menghadirkan para instruktur dari PMPP TNI.
“Selama 14 hari, anggota kita dibekali 27 materi yanh diberikan oleh instruktur dari PMPP TNI,” katanya.
“Materi-materi tersebut diberikan untuk menunjang selama mereka tugas disana,” papar Aswin.
Adapun ke 27 materi yang diajarkan, ungkap Aswin, diantaranya pengenalan organisasi UN, kebudayaan, kesehatan, misi kemanusiaan dan Prosedur Tetap (Protap) penanganan konflik dalam suatu negara.
Dijelaskan Aswin, hal ini diberikan, supaya anggota kita yang nantinya akan bergabung dengan Satgas FPC UNPCRS (United Nation Peacekeeping Capability Readiness System) dapat mengetahui serta menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi di daerah operasi.
“Mereka harus tahu dulu kondisi di daerah operasi secara umum. Termasuk penguasaan bahasa Inggris, karena disana komunikasinya menggunakan bahasa Inggris,” tutur Aswin.
Selanjutnya, Aswin mengungkapkan rasa bangganya, karena dari hasil post tes, prajurit 141 mendapatkan nilai yang memuaskan.
Aswin pun berpesan, prajuritnya harus menjaga kesehatan dengan membina fisik agar tetap bugar serta menghindari pelanggaran sekecil apapun selama menjalankan misi perdamaian.
“Jaga kekompakan dan pedomani standar aturan yang telah ditetapkan UN,” pesannya.
“Misi kita tidak hanya membawa nama baik Yonif 141/AYJP tetapi secara umum membawa nama baik negara dan bangsa Indonesia,” tegasnya.
Perlu diketahui bahwa instruktur yang memberikan pembelakan tersebut diantaranya
Mayor Arm M. Taher, dia pernah mengikuti misi di Libanon, Mali dan pernah mengikuti seminar di Majelis Umum PBB.
Kemudian Mayor Inf Gunawan, Ia pernah mengikuti misi di Libanon, dan Serka Nardi sudah empat kali mengikuti misi PBB. Mereka juga sebelumnya pernah mengikuti TOT di PMPP TNI. (Dispenad).