
JAKARTA,tniad.mil.id – Membantu dan mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY memberikan sosialisasi dan edukasi protokol kesehatan melalui 5M dan 3T kepada warga di dua dusun yang berada di Kecamatan Tasifeto Timur Belu, NTT.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY Mayor Inf Bayu Sigit Dwi Untoro, dalam rilis tertulisnya di Atambua Barat, NTT, Rabu (24/03/2021).
Dikatakan Dansatgas, upaya penanganan terhadap Covid-19 melalui sosialisasi 5M dan 3T di perbatasan RI-RDTL itu, dilakukan secara sinergi antara Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY dengan Kodim, Polres dan Pemerintah Daerah Belu.
“Kali ini sosialisasi kita gelar di Dusun Dubasa A Desa Dafala dan Dusun Dubanasa Desa Tulakadi Kecamatan Tasifeto Timur Belu. Untuk pelaksanaan di Dusun Dubanasa, kita libatkan mahasiswa kesehatan yang sedang PKL di Puskesmas Haliwen,” katanya.
Lebih lanjut Dansatgas menyampaikan, dengan disosialisasikannya 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas) diharapkan dapat lebih mempercepat penanganan Covid-19 di Indonesia serta menjaga masyarakat agar tidak terpapar virus tersebut.
“Selain disiplin menerapkan 5M, yang tidak kalah pentingnya adalah gerakan 3T yaitu testing, tracing, dan treatment,” ujarnya.
Dansatgas menegaskan dalam mengatasi pandemi Covid-19 ini harus dilakukan secara serentak dan bersama-sama dengan melibatkan semua pihak termasuk masyarakat.
“Perlu peran aktif semua pihak dalam penerapannya. Semoga dengan disiplin dalam penerapannya, kita semua terhindar dari Covid-19 dan dapat tetap beraktivitas secara produktif di tengah pandemi ini,” harap dan pungkasnya. (Dispenad)