JAKARTA, tniad.mil.id,- Untuk meningkatkan mutu pendidikan wilayah perbatasan. Personel Satgas Yonif PR 328/DGH turut membagi ilmunya dengan menjadi tenaga pendidik di SD Inpres 01 di Koya Barat, Jayapura
Hal itu disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif PR 328/DGH Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han)., dalam rilis tertulisnya di Keerom, Papua, Senin (29/7/2019).
Dikatakan Erwin, kehadiran personelnya di SD tersebut, selain untuk mengaplikasikan pengetahuan yang telah dibekali sebelum penugasan, juga untuk membangkitkan semangat dan motivasi juang kepada siswa-siswi dalam belajar.
“Ini merupakan program Satgas, selain melaksanakan tupoknya menjaga keamanan di perbatasan, juga turut serta mencerdaskan anak-anak perbatasan,” ujarnya.
“Saat pra tugas, para prajurit telah dibekali pengetahuan sebagai tenaga didik, sehingga, secara keilmuan dan mental, mereka memang disiapkan untuk itu. Oleh karenanya bekal yang mereka dapatkan, menjadi modal untuk diaplikasikan di daerah penugasan ini,’’ terangnya.
Selain materi pelajaran, personel Satgas Pos Bendungan Tami yang dipimpin Serda Fajar juga memberikan tali asih berupa tas sekolah dan buku serta alat tulis kepada siswa-siswi SD Inpres 01 Koya Barat.
Dirinya berharap, dengan kehadiran personel Satgas di sekolah-sekolah, dapat meningkatkan motivasi dan semangat pelajar dalam mengikuti peajaran.
‘’Semoga kedepannya, kemajuan pendidikan di daerah perbatasan mampu setara dengan daerah perkotaan, karena dengan majunya pendidikan maka akan tercipta generasi-generasi muda yang berkualitas,’’ pungkasnya.
Terpisah, Kepala Sekolah Drs. Sunaryo mengucapkan terima kasih kepada Satgas yang telah bersedia menjadi tenaga didik di SD Inpres.
“Semoga murid-murid semakin bersemangat dalam belajar, terima kasih kepada Satgas yang telah memberikan motivasi dan wawasan kebangsaan,” tandasnya. (Dispenad).