Skip to main content
Berita Satuan

Dandim 0607 Fasilitasi Anak Yatim Menjadi Prajurit TNI

Dibaca: 41 Oleh 27 Apr 2017Mei 31st, 2017Tidak ada komentar
TNI Angkatan Darat
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Komandan Distrik Militer (Dandim) 0607 Kota Sultabumi, Letkol Inf Muhammad Mahfud As’at siap memfasilitasi kalangan anak yatim yang ingin menjadi prajurit TNI AD.  Dalam fasilitasi ini, Dandim 0607 menjamin tidak ada biaya sepeser pun yang harus dikeluarkan oleh anak yatim yang lolos seleksi hingga menjadi bintara TNI AD.

Seleksi calon prajurit untuk anak yatim baru tahun ini dilaksanakan sesuai dengan kebijakan Pangdam dan Kasdam yang disampaikan kepada para Dandim untuk merekrut anak yatim di wilayah kinerjanya masing-masing, kata Letkol Mahfud kepada wartawan, Jumat, 21 April 2017.

Pembebasan biaya selama proses seleksi bagi anak yatim, ujar Dandim, dapat membantu dan mengurangi beban keluarga mereka. Selama mengikuti proses seleksi, sejak tahap awal, para anak yatim akan dipantau oleh Dandim dan jajarannya termasuk para Danramil. Mereka juga akan didorong semangatnya serta dibantu dalam hal pengecekan persyaratan oleh jajaran Kadim 0607 sampai memasuki tahap pendidikan.

Kami akan tens memantau perkembangan para peserta seleksi prajurit TNI AD dari kalangan anak yatim. Terhadap mereka juga dilakukan pembinaan untuk memperlancar proses seleksi, jelas Dandim.

Baca juga:  HUT Penerangan  TNI AD, Pendam V/Brawijaya Gelar Olahraga Bersama

Ketentuan dari Kodim III/Siliwangi menyebutkan, banyaknya calon prajurit anak yatim  yang dapat diajukan untuk mengikuti seleksi adalah satu orang untuk tap Koramil. Di lingkungan Kodim 0607 terdapat 13 Koramil, jadi alokasi pada program ini mencapai 13 anak yatim yang dapat disertakan pada seleksi tanpa biaya. Namun, ujar Mahfud, tidak menutup kemungkinan satu Koramil mengajukan dua atau tiga orang anak yatim.

Kalau dari tiap Koramil ada lebih dari dua orang anak yatim yang berminat menjadi prajurit TNI, kami persilahkan diajukan saja. Yang terpenting, mereka harus memenuhi syarat kesehatan dan akademik yang telah ditentukan. Untuk para calon prajurit yang syarat fisik clan akadamiknya tidak bermasalah pasti bisa mengikuti pendidikan untuk menjadi prajurit TNI, terang Dandim 0607. (Sumber: HU Pelita)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel