KODIM 0709/KEBUMEN – Bertempat di Desa Kedungsari Kec. Klirong Kab. Kebumen Dandim 0709/Kebumen Letnan Kolonel Inf Putra Widyawinaya, S.H meresmikan jembatan gantung yang menghubungkan dua kecamatan yakni Kec. Klirong dan Kec. Buluspesantren, Selasa (27/10/15).
Dengan ditandai penandatanganan prasasti dan pemotongan pita sebagai simbol proses jalannya pelaksanaan kegiatan peresmian jembatan yang sekaligus dilanjutkan dengan pemberian nama jembatan SARIKUMOLO yang artinya jembatan yang menyatukan Desa Kedungsari dan Desa Ambalkumolo.
Pemotongan pita dilakukan Dandim 0709/Kebumen Letnan Kolonel Inf Putra Widyawinaya, S.H bersama-sama dengan Sekda Kab. Kebumen H. Adi Pandoyo, S.H, MSi, yang disaksikan Camat dari kedua kecamatan, para Kades dari dua kecamatan, jajaran pejabat dilingkungan Pemda Kab. Kebumen, tampak hadir pula Bapak Bagus asal Lumajang Jawa Timur beliau salah satu duta Mr. Toni Tim yang mendukung terwujudnya jembatan ini, hadir pula sekitar 400 orang warga masyarakat dari kedua kecamatan, mereka dengan hikmat mengikuti jalannya peresmian jembatan tersebut.
Pembuatan jembatan gantung berplat baja ini khusus didatangkan Mr Toni Rüttimann seorang relawan asal Swiss. Jembatan yang berukuran 68 x 1,8 meter tersebut membentang diatas sungai Lukulo Kab. Kebumen dan telah menghabiskan dana sebesar 1,5 milyar rupiah lebih dan kini jembatanpun sudah bisa dipergunakan untuk memperlancar transportasi perekonomian warga.
Dalam Sambutannya Dandim 0709/Kebumen Letnan Kolonel Inf Putra Widyawinaya, S.H mengatakan, “Jembatan gantung ini tidak murah dan tidak mudah didapat, untuk itu ini harus dijaga dan dirawat dengan sebaik – baiknya. Agar masa pakai bisa bertahan lama dan tidak cepat rusak, jembatan ini sangat berguna bagi kebutuhan masyarakat semuanya, seperti untuk melancarkan sarana transportasi perekonomian, pendidikan dan untuk melancarkan sarana bersilaturahmi, kepada masyarakat Desa Ambalkumolo dan Desa Kedungsari saya mengucapkan terimakasih karena selama kegiatan berlangsung tidak menemui hambatan, lancar dan aman, ini bukti bahwa kita mencintai iklim yang kondusif, kebersamaan kegotongroyongan, jauh dari pengaruh-pengaruh negatif, dengan rasa banggan maka sudi kiranya seluruh masyarakat tetap memegang teguh peranan penting diberbagai sektor kegiatan demi tetap menjaga kemanunggalan TNI dan Rakyat. TNI dan Rakyat ibarat air dengan ikanya. Dalam keadaan bagaimanapun Kodim 0709/Kebumen selalu siap membantu kesulitan masyarakat Kebumen kapanpun dan dimanapun berada. paparnya.
Toni Rüttimann pria kelahiran Pontresina, 21 Agustus 1967 adalah pembangun jembatan asal Swiss yang bekerja di wilayah Asia Tenggara dan di Amerika Latin. Yang lebih dikenal sebagai Toni El Suizo atau Toni The Swiss. Dalam pelaksanaannya mengedepankan kerjasama dengan masyarakat lokal, Toni telah membangun lebih dari 648 jembatan yang digunakan oleh 1,9 juta orang. Di Kebumen sendiri, Toni Ruttiman telah menyelesaikan pembangunan dua unit jembatan gantung yakni di wilayah Kec. Klirong – Kec. Buluspesantren dan Kec. Karangsambung – Kec. Karanggayam.
