Skip to main content
Kodam XIV Hasanuddin

Dandim 1410 Bantaeng Pantau Langsung 4 Titik Kebakaran Lahan

Dibaca: 37 Oleh 29 Sep 2023Tidak ada komentar
Dandim 1410 Bantaeng Pantau Langsung 4 Titik Kebakaran Lahan
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id- Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Inf Eka Agus Indarta, S.Psi., M.Psi, memantau langsung lokasi titik kebakaran lahan yang terjadi di empat desa yakni Desa Bonto Majannang, Desa Bonto Daeng, Desa Bonto Marannu dan Desa Bonto Lojong, Kecamatan Uluere Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan, Rabu (27/9/2023) sekira pukul 22.45 hingga pukul 00.45 WITA.

Dandim hadir dengan didampingi
Pa Staf dan Para Babinsa Kodim 1410 Bantaeng pada 4 (empat) titik lokasi kebakaran lahan yang melanda empat wilayah terpencil di empat desa tersebut.

Salah satu kepala Desa yakni Desa Bonto Majannang, H.Hafid menjelaskan bahwa api berasal dari gesekan bambu yang mengakibatkan percikan api, mengingat setiap hari hingga malam hari, anging bertiup sangat kencang.

“Api berasal dari gesekan bambu yang mengakibatkan terjadinya percikan api,” kata H.Hafid.

Mendapat keterangan dari kepala desa, warga dan personel, Dandim 1410 Bantaeng mengatakan bahwa titik kebakaran terjadi di lereng gunung sehingga susah untuk dilakukan pemadaman api, akses masuk ke lokasi kebakaran sulit dijangkau kendaraan dan personel sulit melakukan pemadaman api karena kondisi gelap malam hari.

Baca juga:  Rumah Warganya Terbakar, Babinsa Koramil Wundulako Terjun Langsung Padamkan Kobaran Api

“Personel distandbykan di sekitar pemukiman warga,”ucap Dandim.

“Api merembet cepat dipengaruhi angin yang berhembus kencang karena posisi kebakaran di ketinggian,”sambung Dandim meneruskan keterangan Babinsa.

Mengingat kondisi titik kebakaran sangat sulit untuk dijangkau, para personel yang dilibatkan berjaga-jaga di sekitaran rumah penduduk, diperkirakan luas lahan yang terbakar sekitar 700 Hektar lahan, sementara jarak titik lahan terdekat dengan pemukiman warga sekitar 500 meter.

Dari hasil pemantauan Babinsa dan keterangan warga, jebakaran yang terjadi di Desa Bonto Daeng merupakan rembetan dari Desa Bonto Majannang yang berjarak dari pemukiman warga sekitar 800 meter.

Sementara kebakaran di Desa Bonto Marannu sudah relatif aman karena sudah padam, kendati demikian Dandim 1410 Banteng tetap memerintahkan personel untuk tetap berjaga-jaga dan mengimbau warga untuk tetap waspada.(Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel