
Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Rahmat Puji, dalam menyikapi program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah dan harus tercapai dalam waktu 2-3 tahun, maka komitmen pemerintah daerah diperlukan, bukan hanya dalam menyusun program, termasuk bagai mana mengatasi kendala yang ada misalnya, apa bila terjadi kekurangan pasokan pupuk, bibit dan obat-obatan serta keterbatasan alat pertanian yang diperlukan oleh para petani. Untuk itu Dandim 1616/Gianyar melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait diwilayahnya kususnya Dinas Pertanian, agar terwujud sinergitas antara TNI, Dinas Pertanian dan para Kelompok Tani. Sebagai langkah awal apabila terjadi kelangkaan/kekurangan pasokan pupuk maka Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Rahmat Puji memberikan solusi dengan mengadakan penyuluhan dalam pembuatan pupuk kepada Dinas pertanian hal ini dimaksudkan apabila dukungan pupuk tidak mencukupi maka Dinas Pertanian dan Para Petani dapat menyiasati dengan menyediakan pupuk sendiri, sebagai langkah dalam penamggulangan kekurangan pupuk, dengan demikian hasil panen tetap bias mencapai apa yang telah ditergetkan.(Pendam IX/Udy)