Skip to main content
Kodam IV/Diponegoro

Dandim Memberikan Pengarahan Kepada Ribuan Banser

Dibaca: 8 Oleh 07 Jun 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Temanggung – Bertempat di Alun-Alun Kabupaten Temanggung telah dilaksankan Apel Kestiaan Pancasila dan NKRI oleh GP. Ansor Kabupaten Temanggung dengan tema “Mewujudkan Kemandirian Bangsa dalam Bingkai Pancasila dan NKRI” dipimpin oleh Lutfi Arifin S. Ag (ketua Banser Temanggung). (1/6/16)

Dalam Apel tersebut dihadiri oleh pejabat FKPD Kabupaten Temanggung antara lain Drs Bambang Sukarno (Bupati Temanggung), Letkol Kav. Zubaidi S.Sos (Dandim 0706/Tmg), Kabagops Polres Temanggung, Irawan Prasetyadi S. SI MP (Wabup Temanggung), Yami Blumut SP (wakil GP Ansor Jateng), Furkon (ketua NU. Temanggung) dan Tokoh Agama Kabupaten Temanggung.

Letkol Kav Zubaedi S,Sos. Dandim 0706/Temanggung menyampaikan Saya bangga dengan para GP Ansor dan Banser diseluruh Indonesia yang sampai saat ini dan seterusnya akan berdiri di barisan terdepan dalam membela ulama dalam mewujudkan keselamatan masyarakat dan menjaga NKRI.

Pada 1 Juni 2016 ini kita memperingati lahir Pancasila ke 71 yang merupakan tonggak bersejarah kedua yang menandai lahirnya negara Republik Indonesia yang merupakan penemuan paling penting dan mendasar bangsa Indonesia dalam memberikan landasan hidup bermasyarakat dan bernegara, penegasan Pancasila ini merupakan langkah strategis karena dengan sendirinya merupakan penegasan pada UUD 45 dan komitmen untuk menjaga keutuhan NKRI.

Baca juga:  Korem Perkuat Pertahanan Dan Keamanan Wilayah

Saat ini kita dihadapkan pada situasi yang menuntut ketegasan kita dalam mengambil posisi dan peran dan tantangan, ancaman silih berganti menghadang kita, untuk pasar bebas merupakan pertarungan untuk menjejalkan kepentingan-kepentingan kelompok sendiri, yang perlu mendapat perhatian adalah berkembangnya kelompok-kelompok radikal berbasis agama.

Negara kita memiliki lebih dari 17.000 pulau dan kita perlu bersyukur pendiri bangsa ini didalamnya adalah Hadratus Syeik, KH Hasyim Asy’ari, KH Bisri Syansuri dan Kyai-Kyai lainnya ikut merumuskan Pancasila/Idiologi yang sangat menghargai perbedaan dan meluhurkan nilai-nilaikemanusiaan, perlu kita ingat deklarasi hubungan Pancasila dan Islam merupakanhasil munas Alim Ulama NU tahun 1983 di Situbondo.

Sebagai konsekuensi dari sikap politik tersebut maka kami TNI mendukung GP Ansor yang merupakan gardaterdepan NU yang berkwajiban mengamankan pengertian yang benar tentang Pancasila serta pengamalannya secara murni dan konsekwen oleh semua pihak dan tidak perlu mendirikan negara Islam.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel