
Tuban (11/02). Pada Rabu 10 Pebruari 2016 pukul 10.15 wib, Dandim 0811 Letkol Inf Sarwo Supriyo didampingi Pasiter Kapten Inf Hary Mulyono, Dan Unit Intel Lettu Arh Ali Mubdi serta Danramil 0811/18 Parengan Kapten Inf Subandi tiba dilokasi banjir Desa Selogabus Kec. Parengan, guna melaksanakan peninjauan langsung ke lapangan, untuk memperoleh fakta nyata tentang tindakan nyata yang harus dilakukan Kodim Tuban dalam membantu masyarakat mengatasi dampak banjir di desa tersebut.
Dilokasi banjir, rombongan Dandim 0811 disambut oleh Sekcam Parengan Drs. Rustami, Perangkat Desa Selogabus dan BPBD Kec. Parengan di Balai Desa Selogabus, selanjutnya rombongan bergerak menuju lokasi banjir di Dusun Juwet Desa Selogabus Kec. Parengan dengan menggunakan kendaraan sepeda motor, dilokasi banjir Dandim 0811 meninjau langsung dampak yang ditimbulkan akibat banjir, diantaranya tanaman padi dan tebu seluas + 65 Ha yang terendam air dengan ketinggian rata-rata setinggi lutut orang dewasa.
Bencana banjir yang terjadi pada hari Selasa tanggal 9 Pebruari 2016 di wilayah Kec. Parengan Kab. Tuban bukan karena luapan Bengawan Solo, namun karena meluapnya anak Sungai Bengawan Solo yaitu Sungai Kening, yang memisahkan Kec. Parengan Kab. Tuban dengan Kec. Trucuk Kab. Bojonegoro.
Pada kesempatan itu Dandim juga menyampaikan himbauan kepada perangkat Desa Selogabus dan masyarakat yang terkena dampak banjir, tentang sikap tanggap warga khususnya yang tinggal di pinggiran sungai, terutama dimusim hujan, dan dengan berbekal sikap tanggap tersebut nantinya akan tercipta desa yang tangguh bencana, sehingga dampak dan kerugian dari bencana banjir yang terjadi dapat diminimalisir sejak dini.
Letkol Sarwo Supriyo yang datang bertemu dengan warga yang terkena bencana, juga berharap hendaknya warga masyarakat terus waspada dalam menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi.( Penrem 082/CPYJ )