JAKARTA, tniad.mil.id, – Bertempat di Gedung Moch Toha Kodiklatad, Komandan Kodiklat TNI Angkatan Darat (Dankodiklatad) Letnan Jenderal TNI AM. Putranto, S.Sos., memimpin Upacara Pembukaan Pendidikan Lanjutan Perwira (Diklapa) II Kecabangan TNI AD TA 2020 yang dilaksanakan secara virtual dan serentak di seluruh Kodam, Rabu (26/8/2020).
Dalam upacara yang diawali pernyataan tanda dimulainya pendidikan dan penyematan tanda siswa oleh tiap-tiap Perwira Siswa perwakilan kecabangan TNI AD itu, Dankodiklatad mengatakan bahwa Diklapa II merupakan pendidikan tertinggi Kecabangan TNI AD dan pendidikan pengembangan umum lanjutan bagi Perwira.
“Pendidikan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan para Perwira agar memiliki sikap dan perilaku sebagai Prajurit Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, serta memiliki pengetahuan dan keterampilan sebagai Perwira yang disiapkan untuk menduduki Jabatan Golongan VI (Mayor) di seluruh jajaran TNI AD,” katanya.
Dankodiklatad menyampaikan bahwa Diklapa II Kecabangan TNI AD TA 2020 akan diselenggarakan selama 16 minggu, dan diikuti 550 siswa dari seluruh kecabangan TNI AD, dan ditambah 4 siswa tamu dari TNI AL, 4 siswa tamu dari TNI AU serta 9 siswa mancanegara dari Korea Selatan, Brazil dan Thailand.
“Saat ini, proses belajar mengajar pada Diklapa II dilaksanakan melalui out campus dan in campus. Out campus akan dilaksanakan selama 6 minggu, mulai tanggal 26 Agustus sampai dengan 6 Oktober 2020, dan dilanjutkan dengan in campus selama 10 minggu dari tanggal 7 Oktober sampai dengan 15 Desember 2020,” jelasnya.
Lebih lanjut disampaikannya, bahwa saat ini pengaturan fasilitas pendidikan dan beberapa komponen pendidikan seperti kesiapan video conference, fasilitas kelas, alat instruksi serta kesiapan fasilitas pendidikan lainnya selama proses pengajaran telah dipersiapkan dengan matang oleh setiap Pusdik jajaran Kodiklatad.
“Saya berharap Prajurit keluaran dari seluruh Pusdik jajaran Kodiklatad dapat melaksanakan tugas secara profesional dan siap menjalankan tugas di satuan,” ujar Dankodiklatad.
Pelaksanaan upacara ini berjalan dengan tertib, lancar, dan aman serta mengikuti protokol kesehatan pencegahan Covid-19 seperti pengukuran suhu badan, pemakaian masker, cuci tangan dengan hand sanitizer dan menjaga jarak antar perorangan. (Dispenad)