Bertempat di Desa Kalisalak Kecamatan Limpung, Mahasiswa STAI Nurul Iman Parung Bogor asal Korwil Batang mengadakan Seminar bertajuk “Pengabdian Masyarakat Mahasiswa SAHABAT Tahun 2015”. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 29 Juni s.d 04 Juli 2015 diisi oleh pemateri dari berbagai elemen baik legislatif, pemerintahan maupun lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Pada kesempatan tersebut Danramil 02/Limpung Kapten Inf Sugito memaparkan materi bertajuk “Bela Negara Dalam Mempertahankan NKRI” yang substansinya antara lain pentingnya wawasan kebangsaan dan kesadaran bela negara bagi seluruh komponen bangsakhususnya dikalangan Mahasiswa/Pelajar/Generasi Muda serta perkembangan situasi dan kondisi yang dihadapi oleh bangsa Indonesia saat ini dan tantangan kedepan.
Kepada Audiens Danramil berpesan bahwa masa depan (kejayaan maupun keruntuhan) Bangsa serta tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini terletak dipundak para Pemuda saat ini, “setelah sedikit banyak saya berikan gambaran tentang kondisi bangsa saat ini serta tantangan yang akan kita hadapi kedepan, mari kita instrospeksi diri apakah sudah siap untuk menghadapinya, karena ada pepatah apabila kita akan Merubah Dunia maka harus kita mulai dari hal terkecil yaitu merubah diri kita sendiri”, pesan Danramil dihadapan 50 orang peserta seminar tersebut.
Ketua Pelaksana Seminar sdr. Ali Sodiq yang merupakan mahasiswa tingkat akhir STAI Nurul Iman Parung Bogor asal Kandeman Batang menyampaikan bahwa peserta dari kegiatan ini adalah para santriwan/santriwati perwakilan dari Pondok Pesantren yang berada diwilayah Limpung dan sekitarnya dengan tujuan tolabul ilmu baik ilmu agama maupun ilmu sosial kemasyarakatan guna menyamakan visi, misi dan persepsi serta membentengi diri khususnya dikalangan pondok pesantren dari pengaruh-pengaruh negatif yang berkembang saat ini baik di dalam maupun di luar negeri.
“Setelah mendengarkan pemaparan materi dari Danramil tentang perkembangan lingkungan strategis, ancaman dan tantangan yang akan kita hadapi kedepan, kami selaku generasi muda wawasan pemikirannya semakin terbuka. Ilmu ini sangat berguna dan akan kami tularkan kepada rekan-rekan yang lain”, ujar Lutfiani peserta santriwati asal Ponpes Roudlotul Uqul Cokro Reban.
