Danrem 063/SGJ Turun Langsung ke Lokasi Bencana Banjir Desa Mulyasari Subang

JAKARTA, tniad.mil.id – Danrem 063/Sunan Gunung Jati Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P., M.Han didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 063 PD III Siliwangi, Ny Widya Dany Rakca meninjau langsung ke lokasi bencana banjir di wilayah Desa Mulyasari Kec. Pamanukan Kab Subang, Senin (13/2/2023

Memasuki hari ketiga bencana banjir yang melanda Desa Mulyasari Kecamatan Pamanukan Kabupaten Subang, hingga hari senin air masih belum terlihat ada tanda-tanda surut, sekalipun semalam hujan tak turun di lokasi banjir. Sebagian pengungsi di kolong Fly Over juga masih bertahan karena rumahnya masih terendam banjir. Kondisi para korban banjir juga sudah mulai mengeluhkan sakit.

Setibanya di Koramil 0509/Pamanukan, Danrem 063/SGJ beserta rombongan disambut oleh Dandim 0605/Subang Letkol Inf Bambang Raditya M.Han beserta Ketua Persit KCK Cabang XXXII Kodim 0605/Subang, Ny. Ari Iswahyuni Bambang Raditya dan jajaran Muspika Kec. Pamanukan, Kabid Logistik BPBD. dilanjutkan menuju lokasi Desa Mulyasari yang terdampak banjir.

Danrem 063/SGJ menyampaikan kegiatan yang dilakukan hari ini sebagai bentuk kepedulian jajaran Korem 063/Sunan Gunung Jati terhadap masyarakat yang tertimpa musibah banjir di Pamanukan.

“Kita hari ini dirikan Posko kesehatan dan dapur umum untuk para korban banjir di Pamanukan, agar kesehatan dan kebutuhan makanan para korban bisa terpenuhi,” ujar Danrem.

Menurut Danrem, banjir yang merendam ratusan rumah warga di Desa Mulyasari Kec Pamanukan selama 3 hari ini menyebabkan puluhan kepala keluarga mengungsi dan tak bisa beraktivitas. Para warga korban banjir juga sudah mengeluhkan kesehatan banyak yang mengalami gatal-gatal, sakit tenggorokan, pegal-pegal dan gangguan pencernaan.

“Mudah-mudahan dengan dibukanya Posko kesehatan dan dapur umum ini bisa membantu memberikan pelayanan kesehatan warga korban banjir sekaligus memenuhi kebutuhan makan selama banjir belum surut. Tentunya kita harapkan, posko kesehatan dan dapur umum ini bisa membantu memberikan pelayanan kesehatan dan kebutuhan makan minum para warga terdampak banjir,” pungkasnya. (Dispenad)