Skip to main content
Kodam XV/Pattimura

Danrem 152/Baabullah Baru Bakal Lanjutkan Program KASAD di Maluku Utara

Dibaca: 1544 Oleh 17 Feb 2023Tidak ada komentar
Danrem 152/Baabullah Baru Bakal Lanjutkan Program KASAD di Maluku Utara
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Danrem 152/Baabullah baru, Kolonel Inf Elkines Villando Dewangga menegaskan bahwa program prioritas Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, akan dilanjutkan dan menjadi prioritasnya untuk dilaksanakan di Maluku Utara.

Demikian disampaikan Elkines usai acara lepas sambut Danrem yang digelar di Royal Resto, Ternate, Maluku Utara, Rabu (15/2/2023).

Menurut Elkines pula, telah banyak program Kasad yang selama ini sudah dijalankan di Maluku Utara oleh pejabat lama Danrem 152/Baabullah yaitu Brigjen TNI Novi Rubadi Sugito. Oleh karena itu, dirinya berkomitmen untuk melanjutkan program-program tersebut.

“Banyak program yang sudah dijalankan oleh Pak Novi, terutama penanganan stunting, ketahanan pangan, serta beberapa kegiatan lain yang sudah dilakukan, dan saya akan melanjutkan,” janjinya.

Bagi pejabat Danrem baru ini, Brigjen TNI Novi Rubadi Sugito yang kini menjabat sebagai Pa Sahli TK II Kasad Bidang Sosbud, telah meninggalkan fondasi yang kuat bagi pelaksanaan program Kasad tersebut. Hal tersebut menjadikan dirinya tak kesulitan untuk melanjutkan tongkat estafet yang diberikan kepadanya.

Baca juga:  Sebagai Generasi Penerus, Menwa Suri Tauladan Bagi Rakyat Indonesia

“Fondasinya sudah kuat, sehingga saya tidak sulit untuk melanjutkannya. Intinya, saya dan prajurit, serta bersama-sama dengan masyarakat akan mengatasi kesulitan-kesulitan yang ada,” tandasnya.

Sementara itu, Gubernur Maluku Utara dalam sambutannya, yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Drs. Samsuddin A. Kadir, mengatakan bahwa TNI sebagai alat pertahanan negara memiliki salah satu fungsi sebagai penangkal terhadap setiap bentuk ancaman militer dan ancaman bersenjata. Baik dari luar maupun dalam negeri, yang bisa mengancam kedaulatan, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa.

“Maluku Utara sebagai provinsi kepulauan yang berbatasan dengan beberapa negara luar seperti Filipina tentunya membutuhkan TNI untuk menjaga batas kewilayahan dari ancaman dan gangguan dari luar,” kutip Samsuddin seraya berharap ke depan komunikasi dan koordinasi dapat terus terjalin dengan baik antara TNI dan Pemda.

Acara pisah sambut juga dihadiri Forkopimda Maluku Utara, para Bupati dan Walikota, para Pimpinan Bank, Dirut Antam, pimpinan instansi vertikal Malut, serta tamu undangan lainya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel